BANYUMAS, Suara Muhammadiyah – Logmart menjadi daya tarik khalayak persyarikatan baik Muhammadiyah maupun ‘Aisyiyah dalam membangkitkan ekonomi jamaah. Kali ini gerakan emak-emak di Dukuh Waluh, Banyumas memperluas bisnis dengan membuka outlet Logmart Safron Dukuh Waluh.
Direktur PT Syarikat Cahaya Media/ Suara Muhammadiyah Deni Asy’ari, MA mengapresiasi semangat emak-emak yang antusias menginisiasi pembukaan Logmart sebagai gerakan ekonomi kaum berdaster. “Saya baru pertama menghadiri soft launching yang hampir 100 persen dihadiri oleh emak-emak, saya menyebutnya sebagai gerakan ekonomi kaum dasteran,” tutur Deni Asy’ari, Rabu (16/6/2021).
Terang saja memang di sore yang khidmat tersebut ibu-ibu ‘Aisyiyah mendominasi pembukaan Logmart kali ini. Mereka langsung juga berbelanja di usaha ritel yang menjadi Solusi Belanja Murah gerakan bisnis sayap dari Bulog Muhammadiyah (Bulogmu).
Logmart Safron Dukuh Waluh menjadi outlet Logmart ke-32 yang sudah dibuka Suara Muhammadiyah di berbagai daerah. Sementara itu outlet yang beralamat di jalan Raden Patah, Kedungparuk, Ledug, Kec. Kembaran, merupakan outlet ke-4 di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Deni Asy’ari menyampaikan kaum perempuan saat ini telah banyak berkiprah di sektor ekonomi terutama Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). “Semoga kehadiran Logmart di Dukuh Waluh menjadi inspirasi kaum ibu-ibu bagaimana melalui outlet ini membangkitkan kekuatan jamaah untuk membangun ekonomi di lingkungan masyarakat maupun persyarikatan,” tuturnya.
Selain itu, Logmart hadir bukan untuk membuka bisnis ritel semata, melainkan ingin membuka pasar bagi produk jamaah itu sendiri. “Semangat Logmart membuka bisnis ini kita ingin produk-produk UMKM, Produk-produk ibu-ibu ‘Aisyiyah, produk, produk rumahan, mampu berkompetisi di pasar modern. Kita harus membuka pasar dengan memastikan hilir bisnisnya,” tandas Deni Asy’ari.
Ida Munawaroh sebagai pengelola Logmart Safron Dukuh Waluh mendukung para emak-emak mengembangkan gerakan ekonomi dan bisnis. Bahkan diharapkan Logmart bisa berkembang ke seluruh Banyumas, Cilacap hingga seluruh nusantara. (Riz)