BANDA ACEH, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) menindaklanjuti hasil kerjasama dengan PT Pegadaian Syariah (Persero) untuk memperluas jaringan Millenial Emas dengan mengadakan Webinar bertajuk “ Harmonisasi Kerjasama Pegadaian dan UNMUHA. “ Selasa (22/06).
Sedangkan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Vice President Pengadaian Syariah Ferry Hariawan, dengan Rektor Unmuha, Dr. Aslam Nur, MA. Selasa (21/6) kemarin.
Acara Luring yang di Hadiri oleh Wakil Rektor I Dr. Fadhlullah, SH, MS. Wakil Rektor III, Ir. H. Zardan Araby MT, Kepala KUI dan Kerjasama UNMUHA Dr.Febyolla Presilawati, SE. MM. Kepala Biro Adm. Umum Nuzulman, SE, MSi , Ka. Biro Keuangan M. Yamin, SE, M.Si . Kepala biro kurikulum maidar, Kepala biro kemahasiswaan surya fatma , kegiatan dengan menggunakan via Daring diikuti oleh Wakil Dekan seluruh Fakultas serta mahasiswa Universitas Muhammadiyah Aceh.
Vice President Pegadaian Syariah Area Banda Aceh Ferry Hariawan mengatakan, kerjasama ini merupakan bentuk komitmen PT Pegadaian dalam memperluas jaringan keagenan sekaligus menjalankan literasi keuangan khususnya kepada kaum milenial seperti di lingkungan Universitas Muhammadiyah Aceh.
“Saat ini kondisi kita sangat tidak baik akibat adanya kasus investasi bodong senilai Rp164 Milyar di Aceh. Kita berharap kasus ini jangan terulang kembali. Hadirnya Pengadaian merupak solusi saat ini di tengah tengah masyarakat kita yang berkeinginan berinvestasi.
Jika kita berkeingan berinvestasi emas kita bisa beli di mana saja, bisa di Pasar Lambaro dan Pasar lainnya yang berada di Banda Aceh. Terahir ia juga menyampaikan rasa terimaksih atas terselenggarnya acara Webinar ini.
Dalam acara Webinar tersebut Ferry Hariawan Vice Presiden Pegadaian Area Banda Aceh di damping oleh Irna Maulisa Divisi Hubungan Kelembagaan.
Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Aceh, Ir. H. Zardan Araby, MT menyampaikan dalam kata sambutannya serta sekaligus membuka acara Webinar . dalam kata sambutannya menyampaikan “ Terimakasih atas penyampaian materi tentang pengadaian terutama pengadaian emas, saat ini banyak sekali perusahaan yang menawarkan produk mereka berupa emas dan lainnya”.
Zardan Araby juga menyampaikan pihak perusahaan juga berkali kali menawarkan investasi emas tersebut kepada beliau dengan investasi yang tidak logis.
Kondisi Aceh pada saat ini demikian adanya dengan banyaknya perusahaan yang menawarkan produk mereka berupa investasi, sehingga masyarakat kita saat ini banyak yang terimbas dana mereka diambil sepihak oleh perusahaan tersebut.
Universitas Muhammadiyah Aceh mengajak mahasiswa sadar akan pentingnya pengetahuan terhadap investasi keuangan dan perencanaan masa depan. Oleh karena itu Pegadaian akan turut serta membantu dalam memberikan literasi keuangan untuk para Mahasiswa.
Dengan demikian kami selaku pihak universitas Muhammadiyah Aceh sangat mendukung kegiatan ini, untuk berinvestasi di Pegadaian Syariah. Ucap Zardan Araby.
Saat ini tercatat lebih dari 145 peserta mengikuti kegiatan webinar terdiri dari Dosen, BUMN, BUMD, swasta, asosiasi, perguruan tinggi, maupun instansi lainnya. (Agusnaidi B/Syaifulh/Riz)