MAKASSAR, Suara Muhammadiyah – Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud-Ristek) Republik Indonesia telah mengumumkan seleksi tingkat wilayah Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) tahun 2021.
Dari seleksi yang dilaksanakan dari tanggal 28 Juni – 3 Juli tahun 2021 tersebut, Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menempati posisi kedua dari delapan universitas negeri dan swasta yang menjadi perwakilan LLDIKTI Wilayah IX. Tim Debat Unismuh meraih skor 602.
Delapan kampus yang menjadi perwakilan LLDIKTI Wilayah IX, yakni Universitas Hasanuddin (615), Unismuh Makassar (602), Universitas Fajar (586), Universitas Tomakaka (581), Universitas Halu Oleo (580), Universitas Muslim Indonesia (567), Politeknik Informatika nasional (556), Politeknik Baubau (541).
Informasi tersebut tertuang dalam surat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi nomor 1180/J3/KM.05.03/2021, tentang Pengumuman hasil penilaian seleksi wilayah KDMI tahun 2021, tanggal 05 Juli 2021.
Kompetisi tingkat nasional akan dilaksanakan secara daring tanggal 30 Agustus hingga 5 September 2021. Tim Debat Unismuh akan bertanding melawan berbagai tim debat universitas se- Indonesia yang menjadi perwakilan LLDIKTI wilayah masing-masing.
Delegasi Unismuh yang lolos dan akan berkompetisi pada tingkat nasional yaitu Fachrul Achsan Saputra & Al Husna Amira sebagai pendebat berasal dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Mardawati sebagai juri institusi berasal dari Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Perlu diketahui, pada tahun ini unismuh juga berhasil meloloskan tim debat NUDC ketingkat nasional pada ajang kompetisi Nasional University Debating Championship (NUDC) 2021.
Rektor Unismuh Makassar mengaku bersyukur mendengar sejumlah kabar prestasi mahasiswanya dalam beberapa hari terakhir.
“Alhamdulillah, dalam beberapa hari terakhir, saya mendengar prestasi mahasiswa kita sangat mengharumkan nama Unismuh di level nasional. Sebelumnya ada PKM Gagasan Tertulis dan Artikel Ilmiah, lalu ada Program Pembinaan dan Pemberdayaan Desa, lalu hari ini masuk jadi finalis KDMI. Selamat kepada Ananda semua. Jadilah duta Unismuh yang membawa nama baik kampus, sekaligus Persyarikatan Muhammadiyah,” pungkas Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel ini, di Kampus Unismuh, Jl Sultan Alauddin, Selasa (06/07/2021).
Sementara itu, Wakil Rektor III Unismuh Dr Muhamamad Tahir mengapresiasi kerja keras seluruh stakeholder yang terlibat sehingga kedua tim debat NUDC & KDMI berhasil lolos ke tingkat nasional.
“Pencapaian ini berkat kolaborasi yang baik antara pimpinan universitas, para pendamping dan coach, para delegasi serta seluruh stakeholder yang terlibat yang terus bersemangat dalam meningkatkan prestasi Unismuh di level nasional dan internasional,” tutupnya, (Hadi/Riz)