MEDAN, Suara Muhammadiyah – Program Kemitraan Pengembangan Muhammadiyah (PKPM) sebagai bagian dari pengabdian dosen-dosen UMSU kepada masyarakat terus begulir. Program PKPM menyentuk banyak aspek kehidupan mulai dari sosialm ekonomi, teknoologi sampai persoalan dakwah.
Kali ini program PKPM UMSU berlangsung dengan tema Meningkatkan Manajemen Dakwah dilingkungan Aisyiyah Kota Medan. PKPM ini dilaksanakan tiga orang dosen UMSU yang terdiri dari Ina Zainah Nasution, S.Sos.I., M.PdI., Rasta Kurniawati Br Pinem, S.Ag., M.A. dan Nur Sakinah, S.Ag., M.A. Ketiganya merupakan Dosen Al-Islam dan Ke-Muhammadiyahan (AIK) UMSU dan juga pengurus Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Sumatera Utara Majelis Tabligh.
Guna meningkatkan pengelolaan manajemen dakwah itu, PKPM menggelar acara pelatihan untuk Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Medan yang dilaksanakan pada 4 Juli 2021 kemarin. Pelatihan berlangsung di aula An-Nisa Panti Asuhan Putri Aisyiyah Jln Santun Medan, dengan peserta sebanyak 38 orang yang keseluruhan merupakan pengurus Majelis Tabligh Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah Se-Kota Medan dan ditambah unsur pengurus Majelis Tabligh Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kota Medan.
Rasta Kurniawati yang juga Ketua Majelis Tabligh PWA Sumut menjelaskan, bahwa pelatihan ini dilatarbelakangi oleh jumlah pengajian ‘Aisyiyah di kota Medan ada 124 pengajian ranting ditambah dengan 31 pengajian cabang, dalam hal ini merupakan asset dan kekuatan Muhammadiyah/Aisyiyah yang perlu dipertahankan bahkan ditingkatkan.
Kata Rasta, untuk itu perlu meningkatkan kualitas dan kuantitas pengajian Aisyiyah yang selama ini sudah terlaksana pada tingkat cabang dan ranting Aisyiyah dengan memakai konsep yang terdapat dalam buku Panduan Penguatan Pengajian yang disusun oleh majelis Tabligh Pimpinan Pusat Aisyiyah.
Kegiatan ini juga merupakan evaluasi dan atau kritik ke dalam agar pengajian yang dikelola oleh Aisyiyah dapat lebih meningkat kualitasnya, terutama dalam hal materi. Materi disusun dengan mengetahui tujuan yang akan dicapai oleh jamaah baik dari segi pengetahuan, pemahaman maupun implementasi dalam kehidupan pribadi, sosial dan kemasyarakatan.
Turut hadir memberikan kata sambutan sekaligus membuka acara pada acara pembukaan Ketua PDA Medan Kholisani Nasution, S.Pd., serta beberapa unsur pengurus lainnya.
Kholissani berharap agar kegiatan seperti ini dapat dilakukan tidak hanya sekali, namun dapat dilakukan secara terprogram, mengingat banyak kemanfaatan yang dapat diambil dari acara pelatihan ini dalam rangka peningkatan kualitas pengajian. (Syaifulh/Riz)