Mengembangkan Video Pembelajaran yang Membumi

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – KB Al Amna Bausasaran mengalami kemajuan dalam mempersiapkan materi-materi pembelajaran on line setelah didampingi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) melalui program pengabdian masyarakat 2021. Program pengabdian masyarakat dilaksanakan oleh Isthofaina Astuty dan Meika Kurnai Pudji RDA dari program studi Manajemen.

“Alhamdulillah, tahun 2021 ini KB Al  Amna mendapat kesempatan untuk didampingi tim abdimas UMY dalam proses pengembangan video pembelajaran ,” ujar Mike Prana S, SPd selaku kepala sekolah KB Al Amna pada 9 Mei 2021. Mike menambahkan bahwa pelatihan dan pendampingan pembuatan video pembelajaran ini penting karena selama ini hanya guru-guru tertentu yang berani untuk tampil di video dan hanya beberapa guru yang bisa mengambil video dengan baik

“Adanya pelatihan yang dilanjutkan dengan pendampingan dalam bentuk editing video, video pembelajran hasil karya guru-guru KB Al Amna menjadi video yang lebih enak ditonton dan menarik untuk peserta didik karena orang-orang terdekatlah yang ada dalam video itu, istilahnya  video yang membumi,” tutur Mike.

Kelompok Bermain adalah satuan pendidikan paling awal dalam pola pendidikan di Indonesia. Dalam kelompok bermain peran orang yang terdekat, orang yang mereka kenal sangat besar dalam proses transfer pengetahuan, sikap dan perilaku. Oleh karena itu video yang dibawakan oleh guru-guru yang biasa berinteraksi  dengan anak-anak usia dini akan lebih diterima oleh anak-anak, lebih menarik dan anak akan lebih mudah menangkap pesan dari video pembelajaran.

Kegiatan  pembuatan video pembelajaran  adalah rangkaian dari program penyusunan modul pembelajaran semester gasal 2021/2022  KB Al Amna. Pembuatan video ini dimulai dengan melakukan identifikasi video hasil karya guru-guru KB untuk mendapatkan sisi-sisi yang membutuhkan perbaikan, diikuti dengan pelatihan pembuatan video pembelajaran dengan nara sumber Rachma Kanadia Tohirin  dan tahapan terakhir adalah pendampingan proses editing agar video layak untuk dipublikasikan.

“Jumlah pembuatan video  tergantung dari modul pembelajaran, di mana sampai saat ini modul pembelajaran masih dalam tahap penyusunan materi-materi  untuk pertemuan terakhir. Jadi saat ini video pembelajaran untuk awal semester sampai dengan tengah rsemster sudah jadi dan siap dibagikan ke orang tua murid,” ucapnya. (Riz)

Exit mobile version