PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah -Penyerahan Kuliah Kerja Nyata(KKN) Universitas Muhammadiyah Purwokerto(UMP) periode Semester Gasal Tahun Ajaran 2021/2021 digelar secara virtual. Acara tersebut diikuti oleh beberapa perwakilan Pemerintah Kabupaten (PEMKAB) Banjarnegara dan 284 Mahasiswa tersebut.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama Ir Aman Suyadi MP menyerahkan 284 Mahasiswa UMP kepada PEMKAB Banjarnegara dan berharap agar UMP dapat bersinergi dalam mengatasi masalah yang dihadapi.
“UMP akan menempatkan 284 Mahasiswa yang akan tersebar ditiga kecamatan yaitu Kecamatan Wanadadi, Banjarmangu, dan Kalibening. Kami berharap kerjasama ini bisa diperluas sehingga UMP bisa bersinergi dengan PEMKAB Banjarnegara dalam mengatasi masalah-masalah yang dihadapi,”jelasnya.
Menurutnya, KKN dimaknai sebagai pembelajaran pemberdayaan masyarakat, secara inti mahasiswa diterjunkan ke desa dalam rangka belajar memberdayakan masyarakat supaya memahami berbagai permasalahan dimasyarakat.
“Setiap tempat bisa menjadi tempat belajar mahasiswa, setiap orang bisa menjadi guru bagi mahasiswa, artinya mahasiswa bisa belajar dimanapun, dengan siapapun untuk mengasah kompetensi dan passion masing-masing sehingga nanti bisa menghasilkan sarjana paripurna,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Baperlitbang Banjarnegara dr. Junita P, M.PH berharap agar mahasiswa UMP ikut serta menyelesaikan masalah yang ada dimasyarakat di Banjarnegara.
“Kami sangat menyambut baik keberadaan adik-adik mahasiswa ditengah masyarakat, Kami selalu berharap dengan adanya program KKN ini akan terjadi hubungan saling menguntungkan antara masyarakat dengan akademisi, dimana akedimisi akan mentransfer ilmu-ilmu pengetahuan yang diperolehnya untuk diaplikasikan dimasyarakat bagaimana mengatasi persoalan-persoalan yang muncul di masyarakat,” tandasnya.
KKN UMP di Wonosobo
Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Purwokerto(UMP) periode 2021/2021 diserahkan secara virtual. Acara dihadiri Wakil Rektor III UMP Bidang Kemahasiswan Akhmad Darmawan, S.E., M.Si dan 358 mahasiswa UMP.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UMP, Akhmad Darmawan, S.E., M.Si berharap agar mahasiswa KKN UMP dapat membantu mengatasi permasalahan yang di timbulkan dari Pandemi Covid-19.
“Pada situasi pandemi seperti ini dibutuhkan satu Inovasi dan kecerdasan tersendiri untuk melakukan aktivitas. Kita sadari bersama bahwa pandemi ini telah meluluhlantakkan berbagai sektor terutama bidang kesehatan dan ekonomi. Semua kegiatan di bidang ekonomi baik di skala besar maupun kecil terimbas dengan covid-19,” jelasnya.
Menurutnya, adanya program kampus merdeka yang dikeluarkan kementrian kebudayaan dan pendidikan yang salah satunya kegiatan KKN ingin memberikan suatau warna kolaborasi antara pihak univesitas dan masyarakat untuk mengatasi permasalahan covid-19.
“Mudah-mudahan kegiatan KKN UMP kali ini bisa dirasakan oleh masyarakat sekitar dimana tempat KKN itu dilaksanakan dalam rangka mengedukasi bersama-sama pemerintah setempat dan seluruh stakeholder terkait,” jelasnya.
Di jelaskan mahasiswa KKN UMP bisa melaksanakan KKN berkolaborasi dengan masyarakat, belajar bersama mencari solusi agar masyarakat ini tetap survive yang mampu bertahan dan bagaimana bisa tetap produktif di tengah pandemi covid-19. “Mahasiswa diharuskan menjaga nama baik universitas dan almamater,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala BAPPEDA Kabupaten Wonosobo Tarjo, S, Sos., M.Si menerima dengan baik mahasiswa KKN UMP dan memberikan pengarahan kepada peserta KKN.
“KKN merupakan media pembelajaran mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmunya kepada kehidupan masyarakat, sedangkan bagi masyarakat diharapkan dapat menyerap ilmunya yang nanti akan di berikan oleh mahasiswa KKN UMP dan pelakasaan KKN harus dilaksanakan dengan happy kalau happy inshallah akan menyehatkan tubuh dan anda akan sehat sehingga yang sudah di programkan dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya. (Adt/smm/tgr)