Percepatan Vaksinasi Bukti Konsistensi Muhammadiyah Tangani Wabah di Kalimantan Tengah

Vaksinasi

PALANGKA RAYA, Suara Muhammadiyah – Dalam rangka mempercepat pencapaian vaksinasi, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) bekerja sama dengan Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) melakukan Vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum dan lintas agama di Aula Utama UMPR, 16-20/08/2021. Kegiatan yang didukung penuh oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) itu diikuti oleh 1500 peserta vaksinasi.

Ketua Pelaksana Program Vaksinasi Apt. Guntur Satrio Pratomo, S.Farm., M.Si., melaporkan terkait teknis pelaksanaan Vaksinasi Covid-19.

“Vaksinasi ini sepenuhnya didukung oleh UMPR, ini merupakan program percepatan vaksinasi oleh Gubernur Kalimantan Tengah yang diinisiasi oleh MCCC dan Kemenkes RI, Kami mendapatkan 1500 dosis vaksin, yang bertugas sebagai tim vaksinator dari RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya dan Dinas kesehatan Provinsi Kalteng, untuk secara teknis dibantu oleh MCCC Kalimantan Tengah,” lapornya.

Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 ini diselenggarakan selama lima hari dari tanggal 16-20 Agustus 2021. Pada setiap harinya 300 dosis vaksin akan disuntikkan dan dibagi menjadi 6 sesi, sehingga setiap sesi terdapat 50 peserta yang akan divaksinasi.

Dalam sambutan pembukaan vaksinasi, Rektor UMPR, Dr. Sonedi, M.Pd menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan Vaksinasi Covid-19.

“Saya ucapkan terimakasih kepada Kemenkes RI melalui Pusat Krisis yang telah mempercayakan kepada UMPR pelaksanaan vaksinasi, kemudian Bapak dan Ibu Pengurus PP Muhammadiyah melalui MCCC PP Muhammadiyah yang sudah bekerja sama dengan UMPR dan bisa mendapatkan vaksinasi yaitu 1500 dosis vaksin, kemudian ucapan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah yang juga bekerja sama dengan UMPR,” tuturnya.

Setelah kegiatan ini, pria yang juga menjabat sebagai Ketua MDMC Kalimantan Tengah itu berharap kepada peserta vaksinasi untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Penyebaran Covid-19 di Kota Palangka Raya mengalami naik turun, ini membuktikan bahwa Covid-19 ada dan hadir di tengah-tengah kita, maka oleh sebab itu harapannya para peserta yang sudah melaksanakan vaksinasi tahap 1 tetap selalu menerapkan prokes dalam kehidupan sehari-hari, agar tidak terjangkit Covid-19,” tutupnya.

Menurut dr. Widiana K Agustin, M.KM., perwakilan Kemenkes RI menyampaikan jika percepatan vaksin sangat penting dilakukan.

“Melalui vaksinasi ini kita berupaya untuk membangun kekebalan masyarakat terhadap penularan Covid-19, melalui kekebalan tubuh individu atau kekebalan pada diri kita sendiri yang diperoleh melalui vaksinasi ini, kita berusaha membangun kekebalan kelompok sehingga setiap masyarakat nanti akan saling melindungi, tidak ada tempat lagi bagi Covid-19 untuk melakukan penularan,” kata wanita yang menjabat sebagai Sub Koordinator Bidang Evaluasi Pusat Krisis Kemenkes RI dalam penyampaiannya secara virtual.

Dr. Suyuti Syamsul, MPPM selaku Kepala Dinas Provinsi Kalimantan Tengah dan yang mewakili Gubernur Kalimantan Tengah memaparkan peran masyarakat Kalimantan Tengah dalam menangani wabah pendemi ini.

“Hari ini adalah hari yang baik bagi kita bahwa ada upaya aktif dari masyarakat, yang ikut aktif untuk menyukseskan vaksinasi, perlu kami sampaikan karena kolaborasi semua pihak saat ini Kalimantan Tengah itu baik dosis satu maupun dosis kedua masih yang tertinggi nasional untuk di luar pulau jawa, dari segi protokol kesehatan kalteng ini nomor satu kedisiplinan masyarakatnya memakai masker, itu dari survei, artinya apa seluruh unsur masyarakat dan unsur-unsur terkait terlibat aktif dalam pencegahan covid-19,” ujarnya.

Sementara itu Drs. H. M. Agus Samsudin, MM., Selaku Ketua MCCC Pusat mengatakan bahwa Muhammadiyah konsisten dalam menangani wabah pandemi Covid-19.

“Hari ini adalah vaksinasi ke 36 yang dilakukan MCCC di seluruh Indonesia, saya berharap di Kalimantan Tengah dapat berlangsung dengan sukses, MCCC terimaksih kepada semua pihak, petugas kesehatan, UMPR dan jajaran pemerintah di Kalimantan Tengah, Muhammadiyah secara konsisten dan akan terus melakukan acara ini, bekerja sama dengan Kemenkes RI dan Kepolisian RI dalam pelaksanaannya di seluruh Indonesia, ada 8 even vaksinasi yang dilakukan MCCC mudah-mudahan membantu pemerintah,” ucapnya melalui virtual.

Salah satu peserta vaksinasi Dervi selaku masyarakat umum mengapresiasi pelaksanaan kegiatan yang sesuai dengan protokol kesehatan.

“Menurut saya bagus, tidak berkerumun, kegiatannya lancar, aman dan gak ribet, mudah-mudahan kedepan seperti ini lagi aman dan tidak berkerumun seperti di tempat yang lain,” cakapnya.

Turut berhadir dalam pembukaan kegiatan tersebut, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, Pemerintah Kota Palangka Raya, Kepolisian Daerah Kalteng, Kepolisian Resor Kota Palangka Raya, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kalteng, Pengurus Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng, Direktur RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya, MCCC PP Muhammadiyah, Pimpinan UMPR dan Pengurus AUM/Lembaga/Ortom Muhammadiyah Kalimantan Tengah. (Aris Pratama Gunawan/Riz)

Exit mobile version