SURAKARTA, Suara Muhammadiyah – Meski pandemi covid-19 masih merebak di Kota Solo sehingga pembelajaran masih dilakukan secara daring (jarak jauh). Hal itu tidak melunturkan semangat siswa untuk menggelar lomba dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia. IPM SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta menggelar perlombaan Pitulasan bertema semangat anak muda pada masa pandemi merayakan kemerdekaan secara virtual pada 1-16 Agustus 2021.
Heru Hadiyono selaku Kepala Urusan Kesiswaan menyampaikan bahwa para siswa semangat memaknai kemerdekaan dengan berbagai lomba virtual dibuktikan dengan banyaknya siswa yang berpartisipasi.
“Para siswa sudah berpartisipasi dalam perlombaan yang bertujuan untuk memberikan semangat kepada siswa dalam memeriahkan HUT kemerdekaan RI yang ke-76. Selain itu juga sebagai sarana memupuk talenta siswa,” ujarnya di sela-sela aktivitas mengajar di sekolah pada Senin (16/8).
Heru Hadiyono pun menambahkan suasana pandemi seperti ini memberikan tantangan kepada kita semua untuk menggali makna kemerdekaan sesuai tema Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh. Maka dari itu, kita bersama dengan siswa yang tergabung dalam organisasi IPM (Ikatan Pelajar Muhammadiyah) SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat menggelar berbagai event perlombaan dan perayaan kemerdekaan.
Sementara Dara Latifah Azzahra sebagai panitia kegiatan menjelaskan ragam kegiatan lomba pitulasan bertema semangat anak muda di masa pandemi dalam merayakan kemerdekaan Indonesia.
“Ragam lomba tersebut antara lain video kreatif , musikalisasi puisi, menyanyi, membuat poster, dan membuat komik. Semua karya siswa kita arahkan pada semangat anak muda merayakan kemerdekaan Indonesia,” paparnya.
Dara pun menambahkan petunjuk pelaksanaan lomba pitulasan sudah disosialisasikan kepada siswa sejak tanggal 1 sampai dengan 10 Agustus 2021 melalui website IPM. Peserta membuat karya yang dilombakan sesuai kriteria dan mengumpulkan kepada panitia melalui link google drive sampai tanggal 16 Agustus 2021. Karena pada Sabtu, 21 Agustus 2021, kami agendakan konser merah putih secara live melalui youtube sekolah, PK TV.
“Karya terbaik dari peserta akan ditampilkan secara live pada acara konser merah putih mendatang,” tandasnya.
Sebagai pelajar, Dara pun menaruh harapan terhadap perayaan kegiatan kemerdekaan secara virtual agar bisa memberikan makna kemerdekaan kepada teman-temannya.
“Menurutku makna kemerdekaan saat kondisi pandemi ini adalah perang melawan kemalasan yang mengarah pada sesuatu kurang produktif. Semoga event ini memberikan semangat kepada teman-teman agar lebih aktif dan produktif di masa pandemi,” tandasnya.
Video musikalisasi puisi yang berlatar belakang perang di Surabaya diawali dengan lantunan lagu Gugur Bunga oleh Aisyah Syafira Putri Wibawa. Lalu Aisyah membacakan puisi berjudul merdeka dengan lantang dan semangat. Begitu pula video kreatif yang dibuat oleh Berlian Nadhiifah kelas 7 yang menggambarkan dirinya saat membaca teks proklamasi dengan latar belakang suara Bung Karno, Presiden Republik Indonesia yang pertama. Akhir video, Berlian menunjukkan kelihaian menari dengan membawa bendera merah putih di tengah persawahan hijau. Terdapat video kreatif lainnya dari para siswa yang menunjukkan semangat dan kecintaan terhadap tanah air Indonesia. (Aryanto)