Terus Berprestasi, Siswa Mu’allimin Juara Cloud Computing Club Competition

Mu'allimin

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Suara Muhammadiyah – Adanya pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat siswa dalam mengasah keterampilan dan prestasi. Terbukti dengan berhasilnya meraih juara pertama Cloud Computing Club Competition regional DIY jenjang SMA/MA/SMK se-DIY yang diselenggarakan oleh Yayasan Sagasitas Indonesia bekerjasama dengan Tim Amazon Service (AWS) dan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dikpora) DIY.

Kompetisi yang digelar selama tujuh belas hari secara daring ini diikuti oleh hampir seluruh SMA/MA/SMK yang ada di DIY. Dan Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta merupakan partisipan aktif dalam pelatihan ini selama setahun terakhir.

Melalui Ahmad Karim, pembimbing program ini di lingkungan Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta menyatakan bahwa kedisiplinan merupakan hal yang memiliki pengaruh besar dalam kejuaraan kali ini. “Kami selalu memonitoring dan bimbingan intensif terhadap siswa-siswa yang sedang mengikuti program ini,” ucapnya. Senada dengan Karim, Eko Prasetyo menyatakan bahwa penguasaan IT menjadi sangat penting di era post-truth seperti saat ini. “Siswa diharapkan tidak hanya pintar secara akademik, melainkan juga harus dituntut melek IT,” ujar guru mata pelajaran sejarah ini. Menurutnya bekal ini menjadi sesuatu yang mutlak dibutuhkan di era yang akan datang.

Dengan pelatihan yang diberikan oleh Yayasan Sagasitas Indonesia ini dinilai dapat menambah bekal dan keterampilan dalam penguasaan IT, khususnya bagi siswa SMA sederajat yang akan memasuki bangku perkualiahan.

Tim dari Madrasah Muallimin Muhammadiyah yang berhasil menyabet juara terdiri dari siswa atas nama Muhammad Naufal Khoirul Imamilhaq Alhifdi, Numero Uno Arroefy, Muhammad Dzafran Widyadana Hukmana, Alexander Adam Mukhaer, dan Muhammad Habib.

Dalam kesannya, M Naufal Khairul, selaku Ketua Tim menyatakan kebahagiaannya. Ia menyampaikan terima kasih atas bantuan, dorongan, dan motivasi dari semua pihak kepadanya beserta tim. Ia berharap siswa-siswa lain bisa selalu mengasah passion dan skill-nya terutama di bidang IT, sehingga bisa bermanfaat yang lebih besar di masa yang akan datang. “Kembangkan skill dan gali terus potensi yang ada dalam diri kita. Sehingga nanti pada saatnya akan bermanfaat di hari kemudian,” ujarnya. (Fikri/Riz)

Exit mobile version