MAKASSAR, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) mendukung program Kebut Vaksin Pemprov Sulsel. Realisasinya dengan menggelar vaksin rutin yang mulai diterapkan pagi ini, Kamis (2/9/2021) di Unismuh Medical Centre (UMC) depan kampus Unismuh.
“Insya Allah mulai hari ini, Kamis, 2 September 2021, pukul 09.00 Wita sampai selesai dengan kuota 150 peserta tiap hari. Vaksinasi ini untuk masyarakat umum dan civitas Unismuh beserta keluarga yang membutuhkan Vaksin Covid-19,” jelas Wakil Rektor II Unismuh Dr Andi Sukri Syamsuri.
Unismuh juga telah menyiapkan satu unit Mobile Vaccinator yang rencananya akan beroperasi pekan depan dengan rute sekitar Makassar, Maros dan Gowa. Mobile Vaccinator ini juga akan banyak diparkir di samping Gedung UMC untuk melayani masyarakat yang akan divaksin.
“Ini kerja sama dengan Pemprov Sulsel dan tidak menutup kemungkinan perusahaan atau lembaga lain,” tambah Andi Sukri.
Program Tim Vaksinasi Unismuh Makkassar digawangi oleh dr Irawan Ashari M.Med. Ed, dr. Muh Ikhsan Kitta, Sp. OT., dr Asari As’ad, Sp.KN dan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan dengan pembina Rektor Unismuh, Ketua BPH, Wakil Rektor, dan Dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK).
Adapun untuk vaksinasi rutin masyarakat bisa mendaftar di link https://bit.ly/vaksin_unismuh atau kontak panitia dr. Musdalifah 085255578174. Pendaftaran ditutup jika jumlah pendaftar sudah mencapai kuota.
Sebelum menggelar vaksinasi rutin ini, Unismuh Makassar telah menggelar dua kali vaksinasi COVID-19. Vaksinasi pertama, digelar di Kampus Unismuh pada bulan April 2021 untuk civitas akademika Unismuh, dengan peserta 1000 orang.
Vaksinasi kedua, digelar di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, pada bulan Juni 2021. Vaksinasi ini dilaksanakan secara terbuka, yang menyasar masyarakat lintas agama, dengan sasaran 2000 orang.
Program Isomanta
Saat ini, FKIK Unismuh Makassar membuka layanan Isolasi Mandiri Terpantau (Isomanta) gratis untuk pasien orang tanpa gejala (OTG).
“Isomanta adalah program layanan kesehatan jarak jauh untuk memantau kondisi pasien setiap hari. Program ini bertujuan membantu warga yang terkonfirmasi positif Covid-19,” kata dr Muzdalifah, Koordinator Isomanta.
Da menjelaskan, layanan ini hanya pasien yang tidak bergejala atau bergejala ringan dengan menyediakan layanan konsultasi atau edukasi, serta pemantauan secara daring (online).
“Sedangkan bagi pasien bergejala sedang hingga berat, kami sarankan segera mendapatkan penanganan di rumah sakit,” katanya.
Dia menambahkan, layanan Isomanta meliputi konsultasi, tes swab/PCR, isoman kit, vitamin, dan obat-obatan.
Adapun prosedurnya, lanjut dr Muzdalifah, sangat mudah dan efisien. Warga yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 cukup mengisi formulir pada link yang disediakan yaitu bit.ly/isomantafkikunismuh, selanjutnya menunggu dihubungi oleh Tim Isomanta FKIK Unismuh Makassar.
Kegiatan vaksinasi keliling dan Program Isomanta, juga didukung Program FKIP Unismuh Peduli. Menurut Dekan FKIP Unismuh Erwin Akib pihaknya akan mendukung program Isomanta FKIK dengan memberikan dukungan Sembako dan Paket Makanan Bergizi bagi pasien isolasi yang tidak mampu. (Hadi/Riz)
