BREBES, Suara Muhammadiyah – Untuk meningkatkan kompetensi guru di Kecamatan Ketanggungan dan sekitarnya, SD Muhammadiyah Ketanggungan Kabupaten Brebes menggelar workshop pembuatan video pembelajaran melalui aplikasi kinemaster, Kamis (2/9/2021).
Kepala SD Muhammadiyah Ketanggungan Naneh Dhahneh, M.Pd mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyajikan video pembelajaran bagi anak didik agar menarik.
“Harapannya agar peserta mampu memanfaatkan aplikasi dan menerapkannya dalam pembelajaran. Mari belajar dan berkarya bersama SD Muhammadiyah Ketanggungan Pre-International School,” katanya.
Hal senada disampaikan Ketua Panitia Workshop Siti Julaikha, S.Pd.I, bahwa sasaran peserta adalah guru dari tingkat TK hingga SMA. Peserta bukan hanya berasal dari Kecamatan Ketanggungan, namun Kecamatan lain juga mengikuti kegiatan tersebut.
“Selain untuk silaturahmi, kegiatan workshop ini juga meningkatkan kualitas kompetensi bagi pendidik memajukan pendidikan Indonesia dengan menghadirkan Handrian dari komunitas guru Cerdas Asyik Kreatif Energik Periang (CAKEP),” imbuhnya.
Salah satu peserta workshop Muhammadiyah Tri Sasongko Yulianto dari MI Al Mujahidin Kluwut mengungkapkan senang bisa mengikuti workshop pembuatan video pembelajaran.
“Dengan mengikuti pelatihan ini menambah semangat saya untuk berkreasi berkarya membuat video pembelajaran agar lebih menarik dan disukai oleh siswa – siswi,” ungkapnya.
Pembuatan video pembelajaran ini diawali dengan pengenalan aplikasi kinemaster yang dibimbing oleh instruktur kinemaster Indonesia Bang Handrian,S.Pd.
Pada sesi pertama, pembuatan video dengan memasukkan foto dan background menarik lalu ditambahkan audio rekaman, teks dan musik audio.
Untuk sesi berikutnya, kata Handrian, tutorial membuat video dengan background berubah tampilan agar pembelajaran menarik dan tidak membosankan bagi siswa.
“Kita membutuhkan greenscreen atau layar hijau untuk menghilangkan background, sehingga bisa dipasangkan di layar yang bagus,” paparnya.
Pada kegiatan ini, lanjut Handrian, semoga SD Muhammadiyah Ketanggungan Pre-International School ini menjadi pioneer untuk sekolah lain.
“Tidak ada kata terlambat mengikuti kegiatan workshop pembuatan video pembelajaran ini. Hal ini karena aplikasi kinemaster bukan hanya untuk video pembelajaran, namun bisa juga untuk dokumentasi dan promosi atau publikasi sekolah,” pungkasnya. (Lukmanul Hakim)
