SURAKARTA, Suara Muhammadiyah – Pandemi Covid-19 tidak hanya membutuhkan imun tubuh yang kuat, tetapi juga iman yang kokoh untuk menghadapi dampak ekonomi, pendidikan, maupun sosial dan budaya yang dialami oleh masyarakat luas.
Kebutuhan akan peneguhan iman dan nilai-nilai religius tersebut yang melatarbelakangi SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta mengembangkan konten dakwah yang ditayangkan melalui YouTube.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ustazah Atit Nur Ariyanna, Waka Al Islam dan Kemuhammadiyahan, saat peluncuran KAFAH (Kajian Full Hikmah), yang merupakan konten dakwah terbaru SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta, Kamis (2/9/2021).
“KAFAH merupakan ikhtiar dari sekolah untuk memperkuat karakter religius kepada peserta didik maupun keluarga besar sekolah, sekaligus bisa diakses oleh masyarakat luas melalui kanal YouTube SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta, setiap Kamis pukul 09.00 WIB,” kata Ust. Atit.
Menurutnya, sekolah Muhammadiyah memiliki tanggung jawab untuk ikut berperan dalam memberikan bimbingan spiritualitas bagi keluarga besar sekolah maupun masyarakat umum.
“Semangat ini sejalan dengan perintah Nabi Muhammad Saw. untuk ballighu ‘anni walau ayah, yaitu berdakwah amar ma’ruf nahi munkar meskipun hanya menyampaikan satu ayat,” imbuhnya.
KAFAH edisi perdana diisi oleh Ustaz Nursalam, kepala SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta, yang mengangkat tema taqarrub ilallah atau mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa ta’ala.
“Untuk edisi selanjutnya akan diisi oleh guru dan karyawan SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta maupun pihak eksternal dengan mengangkat tema-tema yang aktual seputar pendidikan, parenting, ibadah, keluarga sakinah, dan lain-lain,” terang Ust. Atit. (M Arifin)
