SAMARINDA, Suara Muhammadiyah – Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) Kalimantan Timur (Kaltim) berkolaborasi dengan Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) melangsungkan agenda seremonial vaksinasi massal dan menyiapkan 2000 dosis pada Jum’at (1/10).
K.H. Suyatman selaku Ketua Pimpinan wilayah Muhamadiyah (PWM) Kaltim menyakini bahwa aktifitas yang dilakukan MCCC dan UMKT bernilai ibadah dan sangat bermanfat bagi khususnya masyarakat, menekankan agar sinergi ini tetap dijaga dan dikembangkan ” mungkin tidak dalam bentuk penangan Covid-19 tapi dimensi-dimensi lainnya yang perlu dikerjasamakan,”
Prof. Bambang Setiaji Rektor UMKT dalam sambutanya menjelaskan perkembangan UMKT, kemudian Bambang menuturkan bahwa dengan adanya vaksinasi ini UMKT siap luring, namun untuk sistem daring akan tetap di pertahankan, karena menurutnya sistem ini efesien dimana materi yang direkam dan bisa diputar ulang di Youtube atau Open Learning sebuah aplikasi milik Australia yang sudah bekerjasama dengan UMKT.
Dr Aldila Wakil Ketua bidang layanan kesehatan MCCC PP Muhammadiyah menyampaikan tiga hal, ia menuturkan pertama spirit dasar Muhammadiyah dalam hal ini vaksinasi sebagai bentuk kongkrit spirif dasar, kedua vaksinasi dan penanggulangan pandemi Covid-19 ini merupakan tugas kita bersama walaupun pemerintah memiliki porsi paling besar tentunya pemerintah tidak bisa sendirian. ketiga MCCC dengan arahan dari PP Muhamadiyah telah mengusulkan hidup baru dengan semboyan “Siap hidup Selamat dari Covid-19” dimana terdapat empat pilar yakni perubahan perilaku, mendukung penguatan tata kelola pemerintah, penguatan kesehatan dan layanan vaksinasi, kemudian pilar terakhir penguatan sosial ekonomi.
Agus Taufiqurahman pada agenda ini mewakili Ketua Umum PP Muhammadiyah menyampaikan bahwa secara tuntunan keagamaan Muhammadiyah telah menerbitkan buku Fikih Kebencanaan melalui Majlis Tarjih dan kemudian sudah seharsnya menjadi panduan kita sebagai umat Islam, khususnya bagaimana kita menghadapi pandemi ini. Dan secara keilmuan melalui MCCC dengan segenap pakar ahli dari berbagai center terus melakukan kajian-kajian terhadap pandemi ini.
PP Muhammadiyah mengajak kepada semuanya untuk tetap optimis bahwa pandemi ini atas izin Allah akan segera teratasi namun dengan tidak lupa melakukan langkah-langkah dengan benar, termasuk protokol kesehatan “Ketika nanti Muhamadiyah melalui MCCC telah mengeluarkan panduan berkehidupan dalam tata kehidupan baru, Muhammadiyah berharap seluruh warga Persyarikatan Muhammadiyah bisa menjadikan panduan sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari,”jelas Agus. (gufron)