SURADADI, Suara Muhammadiyah – Peletakan Batu pertama Asrama Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Ar. Fachruddin Bojongsana, Suradadi. Sebelum peletakan, di atas tanah Wakaf ini sudah didirikan Masjid sebagai central kegaiatan para penghafal Al-Qur’an nantinya. PPTQ AR. Fachruddin adalah wujud perluasan manfaat dari Pondok Pesantren Muhammadiyah Ahmad Dahlan (PPAD), Balapulang. Dalam kata lain, PPTQ AR. Fachruddin masih dalam satu naungan PPAD Acara ini dihadiri oleh pewakaf Ibu. Mujininggsih, Pimpinan Daerah Muhammadiyah al-Ustadz Basuni, S.Pd, al-Ustadz Iwan Hermawan, M.Pd, Direktur PPAD al-Ustadz Inamulloh Fahturi, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Suradadi dan beberapa ranting Aisyiah Desa Kertasari, Suradadi (2/10).
Antusiasme para warga Muhammadiyah di sekitar PPTQ AR. Fachruddin sangat tinggi, dibuktikan dengan datangnya berbondong-bondong namun tetap memperhatikan protokol kesehatan. Datangnya para warga persyarikatan ini memberikan support optimisme para Pimpinan Daerah Kab. Tegal, Cabang, Ranting dan PPAD dalam pendirian pondok ini. Salah satu tujuan pendirian pondok ini adalah mencetak para keder Muhammadiyah yang terkualifikasi dengan kemampuan hafalan Qur’an-nya sekaligus sebagai ladang penyebaran manfaat Muhammadiyah secara meluas, tidak hanya di PPAD Balapulang namun tersebar ke penjuru Kab.Tegal.
Terdapat pesan yang menarik dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Ahmad Basuni, “Tidak ada yang tidak mulia bagi yang dekat dengan al-Qur’an, seperti Malaikat, Nabi Muhammad dan siapapun yang mendekat diri dengan Qu’an akan mendapat kemuiaan di dunia serta mendapat syafa’at di akhirat”. Agar mendapat kemuliaan itu, Pak Basuni menyambung pesannya, “Tempat ini harus di manfaatkan oleh seluruh warga Muhammadiyah agar kemuliaan itu tersebar dengan kemuliaan”.
Pendirian Asrama PPTQ ini adalah moment yang sangat tepat dalam sosialisasi dan pengenalan pergerakan AUM Kab. Tegal sekaligus pengingat bahwa perjuangan Muhammadiyah adalah penyebaran kemanfaatan, keberkahan dan kebahagiaan. (Alvin Qodri Lazuardy)