Universitas SiberMu Siap Menerima Mahasiswa Baru, Tersedia 6 Prodi

Universitas SiberMu Siap Menerima Mahasiswa Baru, Tersedia 6 Prodi

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Universitas Siber Muhammadiyah (USM atau SiberMu) merupakan Universitas modus tunggal yang diinisiasi oleh  Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dalam rangka mengantisipasi adaya pergeseran orientasi pendidikan pada generasi baru, yang dilaunching pada 6 Oktober 2021.

Dr. Bambang Riyanta, M.T. selaku Rektor USM menyampaikan bahwa SiberMu telah mengantongi surat izin operasinal sehingga telah siap menerima mahasiswa baru semester gasal 2021-2021 dengan jalur reguler, karyawan, persyarikatan, dan jalur prestasi. Selain itu USM telah menentukan enam program studi (prodi) yakni Informatika, Sistem Informatika, Administrasi Kesehatan, Akuntasi, Manajemen, dan Hukum.

Sesuai dengan misi USM untuk berkembang bersama Perguruan Tinggi Muhammadiyah-‘Aisyiyah (PTMA), Bambang menuturkan bahwa sudah banyak PTMA yang telah mengajak untuk bekerja sama, ia menyebutkan mulai dari PCIM Jerman, Komunitas Magang di Jepang, dan dari PTMA Kendari, Kuningan, Yapen, Wakatobi, Mauemere, Bojonegoro, Pancitan, Palangkaraya, Cilacap, Sumatera Utara, dan PTMA lainnya.

“Sesuai dengan syarat instrumen dari Diktilitbang PP Muhammadiyah yang harus memiliki 5 dosen pada setiap prodi, karena kita memiliki 6 prodi total semua ada 30 dosen yang telah siap,” jelasnya dalam Lauching Universitas Siber Muhammadiyah.

Dalam kesiapan sarana dan prasarana USM telah siap, mulai dari sarana prasarana fisik kampus yang sesuai standar, teknologi informasi, sumber daya dosen, tutor, tendik, sistem informasi menejemen, akademik, dan learning  manajemn system.

Ia menjelaskan mengenai Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) SiberMu sudah menandatangani kerja sama dengan  Universitas ‘Aisyiyah (Unisa)  sehingga nantinya bisa memakai fasilitas yang ada di Unisa. Selain itu untuk teknologi informasi telah sesuai standar bahkan sudah dilakukan uji coba sesuai harapan dari Diktilitbang.

Mengenai pembelajaran jarak jauh yang  bertumpu pada Learning Manajemen System yang diberi nama “SolusiMU” yang harapannya nanti dosen dan mahasiswa untuk lebih terstruktur selama proses perkuliahan.

Dalam proses pembentukannya USM didorong untuk menjadi Agregator, sehingga USM memperluas layanan yakni Hosting LMS, Pelatihan LMS, dan Agregator.

Pada Hosting LSM USM sendiri menyediakan Infastruktur dan paket aplikasi LMS untuk PTMA yang membutuhkan tanpa investasi, antara lain Aplikasi administrasi LMS yang melayani pembuatan akun administrator di LMS yang belum memiliki server mandiri, lalu ada aplikasi Learning Manajemen System untuk mengelola perkuliahan daring dan Hosting LMS dalam hal ini USM menawarkan penempatan LMS yang dikelola oleh PTMA dalam server USM.

USM melakukan pelatihan untuk dosen dan admin untuk pengelolaan dan pengembangan LMS, senada dengan adanya misi agar PTMA seluruh Indonesia itu mandiri dalam pembelajaran LMS, “Berdasarkan riset pembelajaran yang akan populer ke depannya adalah blended, sehingga bersama dengan PTMA yang sudah melakukan dan menjalankan program LMS merasa puas, ” ujarnya.

“SiberMU sebagai Agregator yang telah bekerja sama dengan kurang lebih  10 PTMA, 5 sebagai pengguna dan 5 penyedia dalam memfasilitasi pertukaran 36 mata kuliah kepada lebih dari 800 mahasiswa,” tambahnya. Mengenai kerja sama hak dan kewajiban Bambang menegaskan bahwa USM sebagai fasilitator. (guf)

Exit mobile version