YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – SMP Muhammadiyah 1 (MUHI) Yogyakarta menyelenggarakan acara silahturahmi dalam rangka terwujudnya buku Alumni SMP Muhi Kelulusan Angkatan 1968. Acara tersebut diselenggarakan diruang multimedia SMP Muhi, pada Selasa (12/10).
SMP Muhammadiyah 1 Yogyakarta merupakan salah satu amal usaha Muhammadiyah di bidang pendidikan yang mulai aktifitasnya pada tahun 1935. Untuk terus menjaga ukhwah kekeluargaan alumninya beberapa angkatan alumni aktif mengadakan pertemuan-pertemuan. Salah satunya adalah alumni SMP Muhi tahun 1968 yang telah menyusun buku kenangan ini.
Hudiyono selaku Alumni SMP Muhammadiyah 1 Angkatan 1968 dalam sambutannya menyampaikan bahwa buku kenangan tersebut untuk dijadikan komunikasi serta menjalin silahturahmi dengan para alumni SMP Muhi yang sudah tersebar diberbagai intansi dan diseluruh Indonesia.
“Mengumpulkan Alumni SMP Muhi yang sudah 53 tahun lalu tidak mudah, pada tahun 2002 saya mencoba mengadakan pertemuan namun yang datang hanya 10 orang, dan akhirnya dipercaya lagi untuk mengadakan pertemuan kedua pada tahun 2011 dan dihadiri kurang lebih 50 orang,” tuturnya.
“Alumni SMP Muhi ini akan terus tetap menyelenggarakan kegiatan rutinitas tersebut sesuai dengan apa yang sudah diamanatkan oleh pihak sekolah, khususnya oleh bapak Susamta, M.Pd. beliau berkeinginan untuk membentuk ikatan Alumni SMP 1 Muhammadiyah ini,” tambahnya.
Susamta, M.Pd. selaku Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 1 menuturkan bahwa buku kenangan tersebut adalah salah satu bentuk karya para alumni angkatan tahun 1968 yang merupakan suatu hal luar biasa, karena untuk hal ini sangat jarang sekali alumni tahun tersebut masih mampu untuk membuat karya yang begitu mengapresiasi ini.
Menurutnya terkait dengan alumni kami menyampaikan dari awal saya ingin membentuk ikatan alumni SMP Muhammadiyah 1, namun untuk adanya tahap awal harus adanya penjaringan dahulu untuk menulurusi beberapa perwakilan dari tahun-pertahun.
“Harapan untuk kedepan kita akan memberikan kepengurusan ini untuk para alumni SMP MUHI dimana akan dijadikan sebagai sumber komunikasi dan informasi terkait dengan kelulusan dan sebagainya,” tutupnya. (iza/guf)