Catatan Kecil, Edisi Cerita Ikhtiar Tiada Henti

Catatan Kecil, Edisi Cerita Ikhtiar Tiada Henti

Oleh: Hendra Apriyadi

Sore itu saya sedang mengikuti rapat pleno Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kab Tegal pada 12 Oktober 2021 di Kantor Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kab Tegal, pukul 17.00- 20.00.

Membaca pesan WA Grup STIKes Muhammadiyah Tegal, Prof. Dr Masrukhi, M.Pd Rektor UNIMUS memberikan Informasi, “Pak besok rabu kamis Unimus akan divisitasi akreditasi instiusi, barangkali ada yg akan mengikuti sebagai pembelajaran, besok acaranya jam 07.30,” Ucap Pak Rektor UNIMUS

Secara cepat Ketua STIKes Muhammadiyah Tegal, pak dr Arief Darmawan, menelpon saya dari Jogja.. kesibukan beliau saat ini sedang mengikuti studi S2 Penyakit Dalam di UGM, namun selalu meluangkan waktunya untuk memperhatikan perkembangan STIKes Muhammadiyah Tegal. Saya di telfon pak Ketua, “Mas Hendra siapkah berangkat ke UNIMUS hari rabu 13 Oktober 2021 nanti, untuk mengikut kegiatan Visitasi Akreditasi Unimus?,” Kebiasaan saya selalu mengatakan, ” Siap” Koordinasikam juga dengan BPH STIKes Mu Tegal, yaitu Pak Ir Muanas. Kemudian pak ketua memeritahkan saya untuk koordinasi dengan Pak Fahri (Sekretaris Akreditasi) .

Berkomunikasi

“Gunakan fasilitas Mobil operasional Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah ajak Ms Ghofar untuk jadi Supir. Minta di Antarkan ke UNIMUS,” ucap Pak Muanas kepada saya.

Namun, karena saya tidak mau merepotkan orang lain yang kebetulan juga Ms Gofar sedang ada acara lain. Akhirnya Saya dengan cepat mencari tiket kereta untuk keberangkatan besok pagi dari stasiun Kereta Api Tegal. Alhamdulillah Staf Keuangan STIKesMu, mba mutia dengan cepat memesankan tiket untuk dua orang.

Antara Brebes dan Kab Tegal

Pulang ke Brebes dimalam hari, setelah saya memutuskan untuk Fokus menggerakan STIKes Muhammadiyah Tegal, saya setiap hari harus melaju melintasi 3 Daerah yaitu Kab Tegal, Kota Tegal dan Brebes. Jarak yang lumayan Jauh perjalanan tersebut ditempuh menggunakan sepeda motor kurang lebih tepatnya 1 Jam lebih 15 menit.

Kerepotan

Berangkat pagi dan pulang malam itu sudah biasa, namun ada pada suatu ketika saya diperingatkan oleh seorang dokter agar menjaga kesehatan karena saya punya penyakit Asma.

Niatkan Ibadah

Bismillah niat ini adalah untuk ibadah semoga bermanfaat untuk pengembangan STIKes Muhammadiyah Tegal, yang pada tahun 2021 usianya baru 3 tahun.

Sampai kota Baru Brebes pukul 21.00, saya melihat anak saya yang sedang tidur lalu saya langsung cium keningnya. Namanya Safaluna Almahira Nasyauqi Usianya baru 21 bulan. Setelah itu istri saya menyiapkan keperluan saya untuk besok pagi selama 2 hari ketika harus tugas dari STIKes Muhammadiyah Tegal untuk mengikuti dan mengamati Proses Asesmen Akreditasi UNIMUS pada 13-14 Oktober 2021.

Bermuhasabah

Istirahat pukul 23.00, karena keterbiasaan setiap pukul 03.00 saya bangun untuk menunaikan shalat tahajud. Setelah itu sambil menunggu subuh saya membaca Al-Qur’an, saya juga sering membaca buku, atau bahkan menulis. Pukul 04.00 pagi saya keluar dari rumah untuk menuju stasiun Kereta Api Tegal.

Sampai stasiun pukul 04.30 saya segera shalat subuh di stasiun sampai menunggu pukul 05.00. Kaligung akan mengantarkan kami ke Semarang bersama pak Fahri. Selama dalam perjalanan kami diskusi dan membicarakan STIKes Muhammadiyah Tegal. Untuk rencana kedepan dalam persiapan Akreditasi, tentang PMB dan tentang berbagai macam yang harus di benahi bersama.

Sampai stasiun Semarang Poncol pukul 07.21 kami memutusakan untuk menggunakan Gocar online. Dalam perjalanan ke UNIMUS, pak Rektor UNIMUS terus memantau kami, melalu pesan singkatnya “Sudah sampai mana mas Hendra, kalau sudah sampai Unimus langsung ke Fakultas Kedokteran Lt 7 ya,” lalu saya menjawab ini sedang dalam perjalanan ke kampus.

Penuh percaya diri dan sedikit malu karena terlambat, segeralah kami langsung duduk bersama para peserta akreditasi yang berseragam batik. Kami langsung duduk dibagian belakang dengan seragam yang berbeda.

Senyum-senyum

Saya sangat kagum dengan pak Rektor Prof Dr Masrukhi, M.Pd. menyimak pidatonya tentang program program Unggulan UNIMUS. Pada saat ini jumlah mahasiswa UNIMUS mencapai delapan ribuan, dengan pencapaian yang terus dikembangkan diantaranya ada UNIMUS Farm, UNIMUS juga memberikan beasiswa kepada Mahasiswa di daerah SM3T.

UNIMUS memiliki 8 Fakultas dan UNIMUS terus membangun serta bekerjasama dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah se Jawa Tengah, serta kerjasama dengan Internasional dan kerjasama dengan Amal Usaha Muhammadiyah diberbagai bidang, UNIMUS juga membina Desa sehingga target Rektor UNIMUS terus bergerak.

Saya dan pak Fahri mengamati proses akreditasi UNIMUS begitu semangat untuk memperoleh nilai unggul. Kerja keras dan kompak saling membantu sampai saling berkoloborasi itu adalah bagian yang terpenting.

Pembelajaran yang saya dapat dari hari pertama saya catat hal-hal penting yang nantinya akan saya mulai di STIKes Muhammadiyah Tegal. Saya mengikuti proses Akreditasi UNIMUS di hari pertama mulai dari pukul 08.00 hingga pukul 17.00 .

Bermalam di Rusunawa UNIMUS

Dengan cepat pak Rektor melayani kami, di sela-sela waktu yang padat pak Rektor terus berkomunikasi dengan saya “Mas Hendra sudah dapat kamar untuk istirahat, langsung di proseskan sama staf Rektor,” kami diantarkan sampai rusunawa. (Pelajaran yang didapatkan dari sini adalah tamu harus dilayani dengan maksimal).

Menjelang maghrib, kami shalat berjamaah di Masjid At Takwa UNIMUS. Pukul 19.30 pak Rektor menelfon saya, katanya “Mas Hendra nanti ketemu di lapangan tenis ya.. saya tunggu, ” ucapnya.

Lapangan Tenis

Saya ditawari untuk bermain tenis bersama pak Rektor dan Wakil Rektor lainnya. Namun saya bilang “mohon maaf saya sementara jadi penonton dulu,” lalu ia menjawab baik ucapnya. Saya mengamati para Rektor dan Wakil Rektor UNIMUS dengam penuh gembira bermain tenis di lapangan. Dari tenis di lapangan ini lah suasna menjadi menggembirakan. Padahal ini adalah kegiatan pagi yang penuh serius namun disikapi dengan menggembirakan. (Dari hal ini saya dapat pembelajaran jadi bahwa seorang pemimpin harus bisa menyatukan visi dan misi, dan seringlah untuk bersama-sama untuk berolaraga yang menggembirakan).

Diskusi Santai

Pukul 20.00 saya dijemput oleh sahabat saya aktifis Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah, ada Ms Sabardi Sekertaris PWPM Jateng, mas Ali Khamdi Wakil Ketua Bidang Hikmah PWPM Jateng dan mas Imam. Saya diajak untuk diskusi di Anglo Resto yang ada di Semarang, diskusi kali ini tentang Kepemudaan. Program ini bisa digiatkan dan tentunya saya juga akan diskusikan tentang STIKes Muhammadiyah Tegal. Sahabat saya ini terus memberikan semangat untuk menguatkan dan bersinergi bersama.

Hendra Apriyadi, STIKes Muhammadiyah Tegal

Exit mobile version