IPM Paciran Adakan Pelatihan Da’i Pelajar Muhammadiyah

LAMONGAN, Suara Muhammadiyah – IPM (Ikatan Pelajar Muhammadiyah) Cabang Paciran adakan Pelatihan Da’i Pelajar Muhammadiyah (PDPM) yang diselenggarakan di kompleks SMK TI Pondok Modern Muhammadiyah Paciran selama tiga hari Kamis-Sabtu 14-16/10/2021

Materi Pelatihan Da’i Pelajar Muhammadiyah meliputi Metodologi Dakwah, Ibadah, Akidah, Quran Hadits, Kemuhammadiyahan, Problematika Dakwah Pelajar, Literasi Digital dan Rencana Tindak Lanjut

Sebagai pemateri adalah Fathurrahim Syuhadi Ketua MPK PDM Lamongan, Masroin Ketua Majelis Tabligh PDM Lamongan, Pengasuh Ponpes Modern Muhammadiyah Paciran dan para Mubaligh dari Paciran

Kegiatan Pelatihan Da’i Pelajar Muhammadiyah diikuti oleh 50 peserta yang berasal dari Pimpinan Ranting secabang IPM Paciran. Baik dari Ranting Sekolah maupun Ranting Sekolah/Madrasah SMP/MTs dan SMK/SMA/MA

Menurut Dimas Julian Arman Ketua Panitia Pelatihan Da’i Pelajar Muhammadiyah ini bertujuan menciptakan kader da’I pelajar yang berkompeten dalam menggerakan dakwah dikalangan Ikatan Pelajar Muhammadiyah

Lanjutnya juga membekali Pelajar Ikatan Pelajar Muhammadiyah dengan pengetahuan dan skill dalam bidang dakwah. Sehingga IPM tidak kehilangan momentum di era digital ini

“Masifikasi gerakan dakwah pelajar yang dinamis dan sistematis meupakan tema yang diambil”, ungkapnya

Sementara itu Muhammad Dzikri Al Haq Ketua Pimpinan Cabang IPM Paciran mengatakan Pelatihan Da’i Pelajar Muhammadiyah ini untuk berlatih dan menambah wawasan keilmuan.

Menurutnya, fokus PDPM pada dasar kemampuan berdakwah yang berkaitan dengan nilai-nilai Islam. Merupakan bentuk pengkaderan untuk meningkatkan kualitas kader Ikatan Pelajar Muhammadiyah di tingkat Pimpinan Ranting.

“Berdakwah merupakan wujud sikap aktif pelajar Muhammadiyah untuk terus menebarkan dan memberikan sebuah energi positif dimanapun mereka berada”, jelas alumni MAM Pondok Karangasem Muhammadiyah Paciran ini

Dzikri Al Haq menambahkan bahwa semangat berdakwah ini harus sudah ditanamkan sejak dini kepada para pelajar khusunya di kalangan IPM yang nanti akan menjadi muballigh dan muballighoh muda. Di zaman yang semakin tua ini dai pelajar harus mampu mengamalkannya di lingkungan masyarakat (Fathurrahim Syuhadi)

Exit mobile version