BOGOR, Suara Muhammadiyah – Muhammadiyah kota Bogor didorong perlu menggarap dakwah anak muda, pelajar di kalangan milenial dan Gen Z.
“Belum ada upaya menggaet dakwah anak muda dan pelajar kalangan milenial dan Gen Z. Perlu pembinaan kader, umat muda di kota Bogor,” kata Ketua PDM Kota Bogor Madropi, pada acara Pra/Persiapan Pelaksanaan Musypimda PDM Kota Bogor, di Gedung Dakwah Muhammadiyah Kota Bogor, Ahad (24/10/2021).
Majelis Tabligh dengan hasil reshuflle ketua yang baru Ustad Taufiq Daud diharapkan bisa menggarap hal tersebut, termasuk mengembangkan dakwah digital mungkin nantinya bisa berkolaborasi dengan MPI (Majelis Pustaka dan Informasi).
Madropi menilai Majelis Tabligh Kota Bogor sebenarnya telah melakukan pengajian secara baik seperti banyaknya peserta yang hadir ketika diisi para penceramah seperti KH Muhyiddin Junaidi.
“Majelis Tabligh kota Bogor sudah melakukan pembinaan amar ma’ruf secara baik misalnya pengajian KH Muhyiddin Junadi,” jelas Madropi.
Dalam bidang ekonomi Muhammadiyah Kota Bogor, kata Madropi berjalan baik dengan adanya koperasi Mentari Maslahat Berkemajuan dibidani MEK (Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan). “Ke depan program bidang ekonomi dikembangkan dalam satu tahun ke depan,” paparnya.
Ia juga menuturkan, PDM Muhammadiyah Kota Bogor memiliki aset tanah hasil wakaf. “Ke depan wakaf harus cepat disertifikatkan,” jelas Madropi.
Selain itu, kata Madropi setiap Majelis di PDM Kota Bogor dalam Muspimda tanggal 30 Oktober 2021 mempunyai program yang membumi. “Setiap majelis membuat program satu tahun yang membumi,” pungkasnya. (Achsin)