Peran Mubalighat dalam Layanan Dakwah Konselor BIKKSA

BIKKSA

LAMONGAN, Suara Muhammadiyah – Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Timur mengadakan Workshop Tindak Lanjut Pelatihan Konselor BIKKSA (Biro Informasi Konsultasi Keluarga Sakinah Aisyiyah) dan Webinar Dakwah Khusus, Ahad (24/10/2021).

Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Dakwah Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan. Sebagai peserta Majelis Tabligh Korwil satu yang terdiri dari daerah Surabaya, Gresik, Kabupaten Mojokerto, Kota Mojokerto, Tuban, Bojonegoro, Sidoarjo, Jombang dan Lamongan.

Menurut Dra Hj Rukmini Amar workshop ini mengambil tema Peran Muballighat dalam Layanan Dakwah.

Kegiatan ini diikuti para Ketua Majelis Tabligh, Ketua CMA (Corp Mubalighot Aisyiyah), Koordinator Majelis Tabligh, dan Koordinator/ konselor BIKKSA PDA Korwil Satu.

Adapun tujuan kegiatan ini, jelas Rukmini adalah untuk meningkatkan kompetensi konselor BIKKSA dalam mengedukasi masyarakat, khususnya Aisyiyah.

Selanjutnya, menggerakkan Mubalighat Aisyiyah dalam berdakwah di berbagai komunitas masyarakat.

“Majelis Tabligh sebagai penggerak dakwah harus memiliki strategi sehingga diperlukan Mubalighat yang berkompeten di bidangnya dan siap terjun di berbagai komunitas”, jelas Mubalighot asal Madura ini.

Tambahnya, Majelis Tabligh juga memberikan pelatihan pada konselor BIKKSA. Tentu bagaimana menghadapi permasalahan masyarakat sehingga bisa diterima dengan bijak dan memberi solusi sampai selesai.

Sementara itu, Hj Sumu Zanarofah MAg, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Lamongan menyampaikan terima kasih atas kepercaan Majelis Tabligh PWA Jatim menjadikan PDA Lamongan sebagai tuan rumah.

Ia berharap agar acara dapat berjalan dengan lancar dan hasil kegiatan dapat diterapkan pada masing masing daerah.

“Semoga Peran Mubalighat dalam layanan dakwah oleh Konselor BIKKSA membawa kemanfaatan”, pungkasnya. (Fathurrahim Syuhadi)

Exit mobile version