LAMONGAN, Suara Muhammadiyah – Lima santri dan tiga alumni Pondok Pesantren Al Mizan Muhammadiyah Lamongan siap membawa nama harum Tapak Suci Lamongan diajang Kejuaraan Kabupaten ( Kejurkab) Lamongan yang akan bertanding pada Jum’at – Ahad, 11-14 November 2021 di GOR Kodim 0812 Lamongan.
Adapun nama santrinya Rakha Hygal Gibran tanding kelas A putra , M. Andrean Maulana tanding kelas D putra, Syaiful Arif tanding kelas F putra, Nanda Hanifah Nur Aini seni ganda putri, Triamanda Fauziah Rahmawati seni ganda putri.
Juga sebagai alumni Andieni Salma tanding kelas D putri, Audreey Salsabilla tanding kelas C putri, dan M Fachrudin Teguh tanding seni beregu putra.
Pembina Tapak Suci Pondok Pesantren Al Mizan Ahsanul Arham mengatakan sangat bangga dan juga senang karena dapat mengirimkan kembali atlet untuk mewakili team Tapak Suci Pimda 026 Lamongan dalam kejuaraan Pencak Silat (Kejurkab) tahun ini
Sambungnya, kami selalu memotivasi anak-anak untuk senantiasa rajin dalam berlatih. Karena tidak ada seorang pesilat yang terlatih tanpa berlatih, dan juga kami senantiasa menekankan anak-anak agar tetap selalu rendah hati dan tidak sombong, juga selalu kami ingatkan untuk selalu berdo’a disamping rajin dalam berlatih.
“Semoga ditahun-tahun berikutnya atlet-atlet dari Al Mizan dapat mewakili Pimda Tapak Suci Lamongan kembali. Kedepan kami juga berharap bisa mewakili kabupaten maupun wilayah bahkan tingkat nasional. Sehingga Tapak Suci Al Mizan bisa menjadi percontohan Tapak Suci di kabupaten Lamongan”,pungkas Ahsanul Arham.
Audreey Salsabila kelas tanding C putri salah satu Alumni Pondok Pesantren Al Mizan mengatakan saya di event kejurkab ini harus bisa meraih juara satu. Saya akan terus berusaha mengharumkan nama Tapak Suci,” ungkapnya.
Lanjutnya, karena saya ingin melatih seberapa kemampuan saya dalam bidang pencak silat untuk bertanding melawan tim pencak silat lain
“Saya berharap semoga kedepannya banyak alumni dari Al Mizan yang mampu mewakili Pimda di kejuaraan-kejuaraan Silat. Membantu Tapak Suci menjadi juara umum satu, agar kita bisa menjadi yang terdepan dan terbaik.
“Pesan saya untuk Tapak Suci agar selalu sportif dalam pertandingan dan juga selalu menjaga nama baik perguruan di Pimda maupun di cabang masing-masing”, ungkap Alumni Pondok Pesantren Al Mizan tahun 2020.
Sementara itu, Rakha Hygal Gibran tanding kelas A putra, salah satu santri Pondok Pesantren Al Mizan mengatakan saya merasa bangga sekali karena pada kejuaraan tahun ini, saya dan teman-teman pondok kembali dipanggil oleh Pimda untuk mengikuti kejurkab dalam ajang Pencak Silat
Ia menambahkan, tentunya di kejuaraan kali ini selain membawa nama baik Pimda, saya juga membawa nama baik Pondok Pesantren Al Mizan. Akan berusaha keras untuk meraih hasil yang maksimal dan mampu membawah nama harum Tapak Suci.
“Semoga ke depannya di Al Mizan muncul bibit pesilat yang unggul dalam prestasi. Sehingga bisa meneruskan jejak para alumni yang berhasil mewakili Pimda Tapak Suci Lamongan di kejuaraan-kejuaraan Pencak Silat”, ujar ungkap Santri Al Mizan yang menjadi langganan Pimda tersebut.
“Doakan kami dan seluruh Tim Tapak Suci. Supaya, pada Kejurkab tahun ini Tapak Suci Lamongan berhasil menyabet Juara umum satu”, pungkasnya (Alfain Jalaluddin Ramadlan/FRS)