PURWOKERTO, Suara Muhamamdiyah – Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Banyumas, Jawa Tengah melaunching UMPlaza-edu.id aplikasi pembelajaran kewirausahaan mahasiswa.
Launching UMPlaza-edu.id dilakukan secara secara hybrid di Ruang Sidang Gedung Pusat lt 2 dan aplikasi Zoom, Sabtu (13/11/2021) .
Retor UMP Dr Jebul Suroso mengatakan, langkah entrepreneur university terus digencarkan. Menurutnya kewirausahaan merupakan kombinasi yang tidak bisa dipisahkan, antara pengetahuan, sikap, dan perilaku.
“Kita sudah siapkan 28 program studi yang telah menyediakan kuliah kewirausahaan. UMP memfasilitasi langkah baru perjalanan dari kewirausaan. Dari UMP yang ditranformasi ke bentuk digitalisasi system,” kata Rektor.
Dijelaskan, UMPlaza-edu.id ini akan menjadi pembelajaran agar cinta produk Indonesia, memutar barang, membeli barang dari Indonesia untuk Indonesia.
“Ini langkah maju. Selain dari teman-teman Fakultas Ekonomi Bisnis, sebagai pilot project UMPlaza-edu.id hingga akhirnya bisa dimanfaatkan oleh seluruh mahasiswa dan masyarakat umum. Kita betul-betul berniat untuk belajar tentang entrepreneur, memiliki sikap yang kuat tentang entrepreneur dan mempraktekan itu melalui teknologi saat ini yang ada di UMP,” jelasnya.
Sebelumnya, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP Dr Naelati Tubastuvi SE MSi mengatakan, mahasiswa bisa memanfaatkan marketplace untuk bisa bertransaksi dan mempromosikan produk sehingga gerakan bela beli produk sendiri bisa berjalan dengan baik.
“Selain sebagai tempat untuk bertransaksi, di FEB juga sedang mreintis BMT FEB. Dengan BMT FEB ini nanti berkolaborasi dengan UMPlaza-edu.id. Harapannya ini akan berkelanjutan, dengan adanya kewirausahaan, UMPlaza-edu.id ini akan terus berkembang untuk seluruh mahasiswa dan masyarakat umum,” tandasnya.
Kuliah Kewirausahaan
Selain itu, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Banyumas, Jawa Tengah menggelar Kuliah Kewirausahaan secara hybrid di Ruang Sidang Gedung Pusat lt 2 dan aplikasi Zoom, Sabtu (13/11/2021).
Kuliah Kewirausahaan menghadirkan narasumber yang ahli dibidangnya. Mereka yakni Suryo Pratolo. Dalam pemaparannya ia mengatakan berwirausaha paripurna merupakan jihad untuk membangun kemandirian ekonomi bangsa.
“Agar kita memiliki lebih besar power dalam berwirausaha, maka perlu kita melihat arti bisnis ini secara luas. Karen bisnis ini bisa diartikan luas, bisa juga diartikan sempit,” jelasnya.
Menurutnya, kemandirian ekonomi dapat membangun kemandirian ekonomi umat adalah tangung jawab bagi semua komponen masyarakat. Menurutnya, dalam berbisnis harus ada singkronisasi mesin produksi dan mesin konsumsi.
“Kampus adalah pusat produsen dan konsumen yang menggerakan mesin produksi dan konsumsi mulai dari lingkup terkecil UMP. Pasar dengan menciptakan demand pull seperti dosen dan keluarga/relasi dosen, karyawan dan keluarga atau relasi karyawan, mahasiswa dan keluarga atau relasi mahasiswa,” jelasnya.
Sementara itu Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP Dr Naelati Tubastuvi SE MSi dalam sambutannya mengatakan, mahasiswa bisa memanfaatkan marketplace untuk bisa bertransaksi dan mempromosikan produk sehingga gerakan bela beli produk sendiri bisa berjalan dengan baik.
“Selain sebagai tempat untuk bertransaksi, di FEB juga sedang mreintis BMT FEB. Dengan BMT FEB ini nanti berkolaborasi dengan UMPlaza-edu.id. Harapannya ini akan berkelanjutan, dengan adanya kewirausahaan, UMPlaza-edu.id ini akan terus berkembang untuk seluruh mahasiswa dan masyarakat umum,” pungkasnya.(tgr)