SRAGEN, Suara Muhammadiyah – SMP Birrul Walidain Muhammadiyah Sragen meraih dua piala Penganugerahan Adiwiyata dalam satu waktu di tingkat kabupaten. Penyerahan juara Penganugerahan Adiwiyata diberikan langsung oleh Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati di Gedung Sasana Manggala Sukowati, pada Selasa (30/11/21).
Penganugerahan Adiwiyata ini diselenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sragen. Dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sragen menyelenggarakan tiga kategori lomba, yaitu adiwiyata, inovasi lingkungan hidup, dan lomba kompos.
Pada acara puncak penganugerahan ini, SMP Birrul Walidain Muhammadiyah Sragen meraih jura satu lomba inovasi lingkungan hidup dan juara harapan satu lomba adiwiyata. Lomba-lomba tersebut dinilai oleh juri dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sragen.
Lomba yang diselenggarakan oleh DLH Sragen tersebut diselenggarakan sebagai suport dan stimulan bagi sekolah yang lolos adiwiyaya tingkat kabupaten dan akan maju di tingkat provinsi.
Amir, Selaku Kepala Sekolah SMP Birrul Walidain mengatakan bahwa dengan lomba inovasi lingkungan hidup, kita men-suport dengan inovasi kekinian, salah satunya robotic dari para siswa, sehingga lingkungan hidup adiwiyata di sekolah kami menggunakan alat-alat yang otomatis.
“Selama masa pandemi ini, kita punya inovasi peralatan di sekolah berupa alat pengkur suhu otomatis, hand sanitizer otomatis, keran tempat cucci tangan otomatis, dan yang terbaru lagi sebagai penghemat listri, kami buat lampu otomatis,” imbuh Amir.
SMP Birrul Walidain Muhammadiyah Sragen baru-baru ini juga telah menciptakan tempat sampah otomatis, yaitu tempat sampah yang dapat membuka sendiri tanpa harus membuka tempat sampah tersebut karena menggunakan sensor. Invoasi tempat sampah ini tentunya dapat mengurangi risiko kuman menempel di tangan.
“Kita mencoba terus tampil adiwiyata, sehingga kami akan terus melakukan inovasi-inovasi kekinian di lingkungan sekolah,”pungkas Amir. (Udik Riyanto)