• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Senin, Desember 8, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Hadiri Resepsi Milad Muhammadiyah 109 di Tegal, Begini Pesan Mantan Menteri Agama Lukman Saifuddin

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
6 Desember, 2021
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Hadiri Resepsi Milad Muhammadiyah 109 di Tegal, Begini Pesan Mantan Menteri Agama Lukman Saifuddin
Share

TEGAL, Suara Muhammadiyah – Pimpinan daerah Muhammadiyah Kabupaten Tegal menghadirkan Salah satu tokoh negeri ini ini Beliau pernah menjabat sebagai Menteri Agama di tahun 2014-2019 beliau adalah H. Lukman Hakim Saifuddin. Kehadiran beliau adalah sengaja diundang untuk menjadi pembicara utama dalam resepsi milad Muhammadiyah ke-109 di Kabupaten Tegal.

Acara ini ini dilaksanakan pada Ahad pagi pukul 8 sampai pukul jam 10 agenda ini dihadiri oleh warga Muhammadiyah, namun untuk menjaga protokol kesehatan peserta yang hadir dibatasi sampai 100 orang dengan protokol kesehatan yang ketat,  agenda ini dilaksanakan di gedung dakwah Muhammadiyah Kecamatan Slawi.

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

Acara ini diawali dengan pembacaan Tilawatil Quran dan disambung dengan penampilan Musikalisasi Puisi oleh PD. pemuda Muhammadiyah. Setelah dua acara pembukaan ini H. Arif Azman, S.E selaku  ketua umum pimpinan  daerah Muhammadiyah Kabupaten Tegal memberikan kalam sambutan kepada seluruh jamaah yang hadir di  di aula GDM.

Dalam sambutannya, Arif Azman memberikan penceraha mengenai perjuangan dalam Muhammadiyah, haruslah berpedoman dengan ilmiah rasional dan juga yang paling utama adalah dengan spiritual Rohaniah agar dalam perjuangan ini ini tetap eksis menuju ridho Allah subhanahu wa ta’ala.

Setelah pimpinan daerah Muhammadiyah Kabupaten Tegal memberikan Kalam Pembuka,  Bapak H. Lukman Hakim Saifuddin dipersilakan untuk memberikan wejangan dalam acara resepsi milad ini. Adapun poin yang terpenting yang disampaikan oleh Lukman Hakim Saifudin adalah hal-hal yang berkaitan dengan dinamika keberagaman di Indonesia, salah satunya adalah sedang hangat dalam pembicaraan tempo ini adalah moderasi agama. Lukman Hakim menyebutkan bahwasanya Muhammadiyah adalah Garda terdepan dalam memberikan faham Islam wasathiyah dan juga memberikan kefahaman mengenai Islam yang berkemajuan. Muhammadiyah telah sukses memberikan kontribusi besar untuk Indonesia dari segala amal usaha yang telah diberikan kepada masyarakat secara umum.

Dalam dinamika keislaman di Indonesia, Lukman Hakim memberikan  analisa,  terdapat tiga tantangan besar dalam dinamika keislaman di Indonesia. Tantangan yang pertama adalah  Disorientasi terhadap pemahaman Islam sendiri, atau umat Islam salah kaprah dalam memahami ajaran Islam itu sendiri. Misalnya, telah terlihat karena kesalahpahaman ini: umat Islam yang mengabaikan nilai-nilai kemanusiaan padahal tujuan Islam itu diturunkan adalah untuk memanusiakan manusia, namun mengapa sekarang abai dengan nilai-nilai kemanusiaan itu, tegas Lukman. Ini dapat diidentifikasi terkait dengan riwayat sejarah terdahulu, terjadi aksi teror yang menyasar orang-orang yang tidak bersalah. Kesalahfaman inilah yang menyebabkan segelintir orang sampai pada menanggalkan rasa kemanusiaan.

Tantangan yang kedua terdapat segelintir kelompok internal Islam yang menafsirkan tafsir-tafsir ajaran Islam (Al-Qur;an) terlalu kontekstual yang menyebabkan liberal, dan juga ada yang terlalu tekstual, sehingga menyebabkan terlalu ekstrim. Dalam kata lain,  hilangnya otoritas dalam menyampaikan agama dan tidak ada keseimbangan di antara keduanya, ketimpangan inilah yang menyebabkan salah pemahaman terhadap ajaran Islam itu sendiri. Karena untuk memahami Al quran dibutuhkan orang yang mumpuni dengan otoritas ilmu yang kuat serta komprehensif. Tantangan ketiga adalah kesalahpahaman dalam memahami konteks kehidupan di Indonesia, misalnya tersebar paham hormat kepada bendera adalah syirik, apapun peraturan yang ada di pemerintah itu tidak tidak harus diikuti atau dalam taraf yang paling ekstrem mengatakan seluruh apa yang ada di pemerintahan adalah Thogut.

Mensarikan dari penjelasan di atas, salah satu sebab muncul tiga tantangan di atas adalah karena kurangnya dalam mendalami ilmu, khususnya ilmu tentang kewahyuan. Fenomena sekarang, seharusnya seorang muslim menebar nilai-nilai keselamatan dalam kemanusiaan, namun abai dengan keduanya. Sesama muslim namun menaruh rasa curiga bahkan kebencian sesama muslim sendiri, hanya berbeda dalam hal-hal yang furu’iyah. Hal-hal ini lah, yang perlu ditangani dengan memperdalam ilmu, membuka wawasan dan legowo dalam perbedaan. Wallahu ‘Alam Bi Sawab. (Reporter PPAD , Alvin Qodri Lazuardy)

Tags: Lukman SaifuddinMenteri AgamaMilad Muhammadiyah 109muhammadiyahPDM Kabupaten Tegal
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
Semeru

UMY Kirim Tim SAR Tanggap Bencana Erupsi Semeru

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In