YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Bencana erupsi Gunung Semeru melanda di daerah Lumajang dan sekitarnya pada hari Sabtu (4/12) sehingga menimbulkan dampak kerusakan hingga korban jiwa. Dalam hal ini, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) merespon cepat terhadap bencana alam Gunung Semeru melalui relawan UMY yang terdiri dari UKM MAPALA UMY, Mahasiswa dan Dosen yang terlibat di bawah naungan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Pusat dan TIM SAR Muhammadiyah Indonesia.
Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Al Afik, S. Kep. Ns. MSi, Tim Simulasi Bencana MDMC yang menyatakan bahwa sejak hari Ahad (5/12) tim relawan UMY sudah membantu mempersiapkan logistik atas nama MDMC untuk dikirimkan ke daerah lokasi bencana.
”Keterlibatan UMY dalam hal ini relawan UMY fokusnya pada mempersiapkan logistik yang akan dikirim di daerah dampak bencana dan tadi malam sudah sampai ke lokasi. Logistik yang disiapkan berupa family kit, women kit, logistik untuk dapur umum, logistik medis,” jelas Komandan ICS UMY saat diwawancari pada Senin (6/12).
Afik juga menyampaikan bahwa sejak hari senin siang ini UMY mengerahkan Tim Mapala UMY untuk bergabung dengan Tim SAR Muhammadiyah Indonesia untuk membantu evakuasi bencana alam Gunung Semeru. ”Siang ini sudah ada 5 mahasiswa yang akan ikut langsung evakuasi bencana Gunung Semeru yang bergabung dengan Tim SAR Muhammadiyah Indonesia,” tambahnya.
Rencananya UMY akan membuat skema relawan melalui sekolah darurat di daerah yang terdampak bencana alam. ”Ada rencana untuk 10 hari ke depan akan menyiapkan relawan untuk sekolah darurat, sebagai bentuk menggantikan para guru yang terdampak di sana. Sehingga UMY akan bantu dari sisi pengajar-pengajarnya melalui skema KKN relawan yang nanti akan dikoordinasikan melalui Pak Faris Al-Fadhat selaku Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan,” tutupnya.(Sofia)