Semarak GMPS Sambut Muktamar Muhammadiyah
SURAKARTA, Suara Muhammadiyah – Jelang Muktamar Muhammadiyah ke-48, LLHPB PWA Jawa Tengah mengadakan penanaman dan pemupukan 1. 000 pohon dan penebaran 1. 000 bibit lele serta menggelar kegiatan Gerakan Muhammadiyah Peduli Sampah (GMPS).
Kegiatan tersebut bertempat di sekitar lingkungan gedung auditorium Edupark milik Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Ahad (30/01/2022).
Rektor UMS Sofyan Hanif hadir langsung untuk membuka acara didampingi Wakil ketua MDMC dan LLHPB PP Aisyiyah Rahmawati Husein, Wakil Ketua PWA Jawa Tengah Sri Gunarsi, MPK PWA Jawa Tengah Sri Wahyuni, Ketua LLHPB PWA Jawa Tengah Lilik Tri Prihantini dan Ketua Divisi Lingkungan Hidup LLHPB PWA Jawa Tengah Deny Ana I’tikafia beserta segenap jajarannya.
Turut diundang perwakilan dari unsur Majelis dan Lembaga serta Palang Merah Remaja se-Kartasura sebagai penerima manfaat bantuan bibit.
“Sangat berterimakasih atas kerjasama segenap panitia yang telah meluangkan waktu untuk mensukseskan acara ini,”ucap ketua panitia penyelenggara, Muamaroh.
Sementara itu, Fathiyah selaku pembawa acara menuturkan, kegiatan tersebut melibatkan beberapa pihak yaitu, pemberi manfaat dan penerima manfaat.
“GMPS dilakukan oleh siswa siswi SMP Muhammadiyah 10 Surakarta yang tergabung dalam Palang Merah Remaja (PMR). Bibit pohon didapatkan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah, sedangkan bantuan bibit ikan dari managemen Edupark UMS,”tuturnya.
Acara dilanjutkan dengan bincang santai bersama Wakil Ketua MDMC dan LLHPB PP Aisyiyah, Rahmawati Husein.
Rahmawati Husain meminta dukunguan penuh terhadap Gerakan Ketahanan Pangan yang menjadi salah satu program andalan Aisyiyah.
“Kegiatan ini sangat penting dilakukan, karena merupakan salah satu pengurangan resiko bencana. Semangat untuk semuanya, One Muhammadiyah One Respon, terapkan GMPS serta dukung Gerakan Ketahanan Pangan Aisyiyah,”pungkasnya.
Dia menjelaskan bahwa, Muhammadiyah datang untuk berikan solusi, oleh karena itu GMPS dalam muktamar diharapkan menciptakan lingkungan bersih.
“Ramah terhadap lingkungan dan menjaga bumi. Lakukan jihad peduli sampah, wujudkan green Aisyiyah sebagai perempuan penjaga bumi,” tutupnya. (Deny Ana I’tikafia/Iwan Abdul Gani)