Jalin Kerjasama IYSA, SMA Trensains Muhammadiyah Siapkan Ibnu Sina Abad 21
SRAGEN, Suara Muhammadiyah – Setelah menjadi sekolah pertama di Indonesia yang menerbitkan Jurnal Siswa bertajuk JISQu (Jurnal Integrasi Sains dan Quran), kali ini SMA Trensains Muhammadiyah Sragen menjalin kerjasama dengan IYSA (Indonesia Young Scientist Association). Kolaborasi ini untuk memantapkan langkah sebagai lembaga islam yang menyiapkan Ibnu Sina abad 21.
Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan MoU oleh Kepala SMA Trensains Muhammadiyah Sragen dengan Presiden IYSA. “Riset menjadi salah satu standar lulusan Trensains, maka kerjasama ini sangat perlu untuk mengembangkan riset di Trensains”, jelas Sunardi Kepala SMA Trensains Muhammadiyah Sragen, Rabu (3/2).
Presiden IYSA Deni Irawan mengatakan bahwa riset Trensains ini unik, karena mencoba mengintegrasikan sains dan islam dalam penelitiannya.
Riset menjadi bagian terpenting dalam kerangka sains abad 21. Dengan melakukan sebuah penelitian, seseorang akan memiliki 4 keterampilan dasar abad 21 sekaligus yaitu berfikir kritis, kreatif, bekerjasama, dan berkomunikasi.
Harapannya, kelak yang menjadi perdebatan di Indonesia sudah mulai bergeser pada tataran ilmu pengetahuan dan teknologi, serta lulusan Trensains harus mampu menjadi pemeran utamanya.
