Lantik Pengurus Baru, UKM Art Side UMBandung Siap Tingkatkan Skill Anggota
BANDUNG, Suara Muhammadiyah – Unit Kegiatan Mahasiswa art sinematografi deluxe (UKM Art Side) UMBandung adakan pelantikan kepengurusan baru periode 2022/2023 pada Kamis, 17 Februari 2022.
Acara yang dilaksanakan secara luring tersebut, dilaksanakan di Auditorium Kiai Haji Ahmad Dahlan UMBandung.
Adapun pelantikan tersebut mengangkat sebanyak sebanyak 20 Anggota kepengurusan baru Art Side periode 2022/2023.
Menurut Ketua UKM Art Side Periode 2022/2023 Nada Aghnia Puteri, ia bersama rekan-rekannya dapat menjalankan amanat yang diemban sebagai kepengurusan baru.
”Tanpa dukungan dari semua pihak tidaklah bisa menjalankan amanah ini dengan benar sesuai dengan aturan yang ada,” ucap Nada.
Ia berharap adanya saling mengintrospeksi satu sama lain bila ada perbedaan pendapat maupun kesalapaham sesama anggota.
”Karena dengan saling koreksi ini, insyaallah segala sesuatunya akan bisa kita selesaikan secara demokrasi sesuai dengan landasan hukum kita,” lanjutnya.
Sementara itu, pembina Art Side Ridwan Setiawan Daradjat, S.Sos., M.I.Kom mengatakan terdapat program yang bisa dijalankan oleh kepengurusan baru seperti peningkatan skill setiap anggota.
”Contoh misalnya untuk teknika kamera, mungkin dari setiap anggota juga belum ada yang menguasai kamera kemudian juga dari teknik audionya juga terus juga lighting,” kata Ridwan.
Dari pelatihan tersebut, para pengurus bisa mengundan beberapa narasumeber dalam melakukan Coaching Clinic.
”Nanti mungkin mengundang Sineas nasional syukur-syukur Ada yang kenal sineas internasional gitu kan, kemudian juga bisa mengundang artis artis nasional ataupun internasional.
Ia juga mengatakan, UKM Art Side juga bisa membantu kampus dalam membuatkan video profil di setiap fakultas maupun prodinya masing-masing.
”Setiap prodi setiap fakultas pasti butuh sebuah profil, Nah ini juga bisa digarap oleh unit kegiatan mahasiswa Art Side,” tegasnya.
Di tempat yang sama, Ketua UKM Art Side Periode 2021-2022 Ali Musa Daud mengatakan, perlu adanya bentuk kolaborasi dari beberapa UKM lain untuk memajukan kampus.
”Karena tanggung jawab untuk memajukan sebuah organisasi bahkan memajukan kampus, bukan hanya tanggung jawab seorang rektor atau dosen, Ini adalah tanggung jawab kita bersama selaku mahasiswa,” ungkap Ali.
Ia mengatakan, hal tersebut perlu dilakukan karena mahasiswa menjadi power of chanche atau kekuatan untuk perubahan bagi kampus.
”Ini adalah saatnya momentum yang pas untuk sama sama bergandengan tangan melangkah bersama untuk berkolaborasi untuk menggapai cita cita kita bersama gitu,” imbaunya.
