YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – SD Muhammadiyah Sapen semakin menunjukkan eksistensinya dalam kancah pendidikan global. Belum lama SD Muhammadiyah Sapen terlibat dalam Children webinar yang digelar bersama Elpro International School, Pune, India. SD Muhammadiyah Sapen mewakili Indonesia dalam ajang konferensi global yang sangat bergengsi tingkat dunia, Pangea, bersama sebelas sekolah dari berbagai penjuru dunia.
Kegiatan yang diikuti oleh dua belas sekolah papan atas dari berbagai belahan dunia di Asia, Eropa, dan Amerika Latin seperti India, Uni Emirat Arab, Yordania, Francis, Inggris, Spanyol, Brazil, Malaysia, Amerika Serikat, dan Indonesia berlangsung secara virtual pada 22-23 Februari 2022.
Ilman Soleh, S.S., M.Pd.I. Kabag Humas SD Muhammadiyah Sapen menyatakan, Pangea merupakan ajang konferensi tentang pendidikan lintas global untuk membangun sebuah “kampung global” yang dapat menjembatani terjadinya diskusi tentang pendidikan dan teknologi yang diinisasi oleh Elpro Internatonal School – Chinchwad bekerjasama dengan SkillSphere Education dan Wrapping High School, Inggris.
Kegiatan Pangea kedua mengusung tema besar yang memadukan unsur-unsur pendidikan dan teknologi “Tenologi dan Kecerdasan Artifisial dalam Pendidikan Global” membahas tentang pengembangan kemampuan abad 21, kewarganegaraan global, dan implementasi teknologi tinggi dalam pendidikan, ungkap Ilman Soleh.
SD Muhammadiyah Sapen mengirimkan delapan partisipan terdiri dari komite sekolah, guru, dan siswa yang terbagi dalam berbagai jenis kegiatan yang berbeda. Mereka bergabung dengan siswa dan sekolah lain dari berbagai negara di penjuru dunia untuk berdiskusi, berkolaborasi dalam kegiatan project based learning dan berkompetisi serta melaksanakan presentasi sesuai tema yang diberikan kepada masing-masing kelompok.
Kedelapan peserta terdiri komite sekolah, guru, dan siswa di antaranya Aisyah Nurhayati, S.E..Akt., M.B.A. Desti Liana Kurniati, S.Pd., M.Pd., Bima Sultan Ahza, Humaira Faiha Carolina, Habib Yusuf Sanjaya Marsha Anis Yumna, Alexa Nadhifa Alfaratu, dan Zahra Fasya Putri.
Dua peserta yaitu Bima Sultan Ahza dan Alexa Nadhifa Alfaratu berhasil meraih juara 2 dalam kompetisi El Author : Menulis Bercerita Berkolaborasi dan El-Canto Menyanyi Berkolaborasi. Keduanya berkolaborasi dengan rekan dari negara lain. Ahza berkolaborasi dengan siswa dari Elpro International School India dan Alexa berkolaborasi dengan siswa dari Abu Dhabi Indian School, AlMuroor.
“Lombanya sangat seru dan banyak tantangannya. Menariknya, lomba ini dilakukan secara berkolaborasi dengan teman dari negara lain”, ungkap Ahza. Panitia tidak memberitahu tentang tema dan aktivitas apa yang akan dilakukan. Ketika berada di ruangan masing-masing, semua disampaikan dan peserta memulai untuk berfikir dan berkreasi untuk menyelesaikan proyeknya.
Kepala SD Muhammadiyah Sapen Agung Rahmanto, S.H., M.Pd. menjelaskan keikutsertaan sekolahnya dalam konferensi global merupakan sebuah kepercayaan atas SD Muhammadiyah Sapen sebagai salah satu sekolah yang telah menerapkan konsep smart school dan wujud implementasi pendidikan karakter berkebhinekaan global yang selama ini dilaksanakan SD Muhammadiyah Sapen, ungkapnya.
Agung menambahkan SD Muhammadiyah Sapen terus membuka relasi dengan sekolah-sekolah di lintas benua untuk memberikan kesempatan dan pengalaman belajar kepada guru dan siswa agar dapat membuka mindset seluas-luasnya dan mensyiarkan amal usaha Muhammadiyah dalam kancah pendidikan global di era disrupsi. “Pangea merupakan salah satu peluang untuk mewujudkan ikhtiar sekolahnya dapat tampil di kancah pendidikan dunia”, pungkasnya. (rpd)