FKIP Unismuh Sepakati Kerjasama MBKM dengan FKIP Tadulako
MAKASSAR, Suara Muhammadiyah – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ( FKIP ) Unismuh Makassar telah melakukan penandatangan Memorandum of Agreement ( MoA ) Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan FKIP Universitas Tadulako, di Ruang Kerja Dekan FKIP Unismuh, Jumat 11 Maret 2022.
Dekan FKIP Unismuh Makassar Erwin Akib, M.Pd Ph.D,mengatakan, maksud penandatanganan perjanjian kerjasama ini adalah untuk mensinergikan potensi masing-masing pihak, guna memperoleh hasil yang maksimal dalam kegiatan kerja sama program MBKM.
Adapun tujuan perjanjian kerjasama ini, lanjut Erwin adalah meningkatkan pelaksanaan program-program MBKM khususnya di bidang pertukaran mahasiswa, pertukaran dosen, penelitian dan publikasi, pengabdian kepada masyarakat, proyek kemanusiaan, serta pelaksanaan kegiatan ilmiah lainnya.
Secara rinci lingkup perjanjian kerjasama ini disebutkan meliputi, pertukaran mahasiswa, penyelenggaraan perkuliahan, Riset, pertukaran dosen, perkuliahan, pembimbingan skripsi, pengujian skripsi, ahli bidang kajian.
Kemudian pembentukan grup penelitian, penyelenggaraan kolaborasi penelitian, Kolaborasi publikasi ilmiah, kolaborasi penyelenggaraan pengabdian kepada masyarakat, penyelenggaraan kegiatan ilmiah, kajian llmiah, seminar, dan lokakarya, serta pengembangan tata kelola organisasi.
Kesepakatan bersama ini sebut Dekan FKIP Ujismuh, Erwin Akib berlaku untuk jangka waktu 5 (lima) tahun terhitung sejak ditandatangani dan hanya dapat diperpanjang atau diakhiri berdasarkan kesepakatan bersama. Berdasarkan kesepakatan bersama dapat memperpanjang jangka waktu pembuatan perjanjian kerja sama,” tandasnya.
Sementara itu Dekan FKIP UNTAD, Dr Ir Amiruddin Kade saat ditemui usai penandatanganan MoA adalah implementasi penandatangan MoU sebelumnya oleh Rektor Unismuh dengan Rektor Untad.
“Kita berharap penandatangan kerjasama bisa mengimplementasikan apakah dalam bentuk pertukaran mahasiswa dan pertukaran informasi antar sesama FKIP Unismuh Makassar dan FKIP Universitas Tadulako Palu,” ungkap Amiruddin Kade.
Amiruddin Kade menyebutkan adapun output dari program merdeka belajar dan kampus merdeka (MBKM) harus ada pertukaran mahasiswa dan lain sebagainya dan sudahi bisa di komunikasikan kalau sudah memiliki MoA, jika tidak punya susah untuk melakukan komunikasi secara langsung.
Dekan FKIP Untad berharap semua prodi dapat menindaklanjuti kegiatan ini dan hari ini baru pendidikan matematika.