SMK Muhammadiyah Ini Siap Salurkan Siswa ke Korea
MAGELANG, Suara Muhammadiyah – SMK Muhammadiyah 2 Muntilan jalin kerjasama kembali dengan LX International Corp yang berpusat di Korea untuk meningkatkan pembelajaran Coding bagi siswa (23/3). Sebelumnya sekolah sudah melakukan Memorandum Of Understanding (MoU) dengan LX International Corp dalam pelatihan Coding selama 4 bulan menggunakan bahasa pemrograman Phyton.
LX international sendiri dibawah naungan LG Group merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan hingga pengembangan bisnis dan investasi, pembiayaan, pasokan bahan baku, dan logistik. Dalam menjalankan bisnis sekarang serba digital dan menggunakan internet. Pihak LX Internasional menginginkan di era digital ini, siswa SMK bisa menjadi kreator program bukan hanya sebagai pemakai.
“Saya ingin siswa di Indonesia jago dalam kreator, tidak hanya sebagai pengguna sebuah aplikasi, dan belajar Coding itu sangat besar dampaknya bagi siswa” Kata Clous Bae perwakilan dari LX international.
SMK Muhammadiyah 2 Muntilan menyambut baik program tersebut dan mengirim 6 siswa dan 4 guru untuk mengikuti pelatihan Coding dengan bahasa pemrograman phyton. Selain untuk menerapkan Link and match dengan Industri, sekolah juga menginginkan siswanya mahir dalam pemrograman dan dapat menjadi kreator atau software enginer kedepannya.
“Kami menyambut baik agar Link and match dengan Industri dapat tercapai. Selain itu kami ingin mencetak programer handal untuk kemajuan Indonesia” kata Untung Supriyadi selaku kepala sekolah.
Untung menambahkan dengan adanya kerjasama ini siswa kami menjadi prioritas dalam keterserapan lulusan dalam dunia kerja. Kami juga siap memagangkan siswa ke Korea untuk mengikuti pelatihan selanjutnya, dan harapannya bisa terserap bekerja di Korea.
Bagus Arya salah satu siswa yang mengikuti terpilih sebagai Brand Ambasador dari LX Internasional. Karena prestasinya Bagus merasa senang dan bangga.
“Terlebih saya terpilih menjadi salah satu Brand Ambasador dari perusahaan penyelenggara, tentunya menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi saya karena terpilih menjadi brand ambasador dari perusahaan ternama”, Kata Bagus
Dia juga mengatakan dengan mengikuti progam pembelajaran Learning X kemarin saya mendapatkan berbagai macam pengetahuan dan pengalaman yang baru, mulai dari dasar pemrogaman terutama pada (bahasa pemrogaman) phyton. Mencoba hal baru, memulai langkah untuk menyiapkan masa depan di era digitalisasi. Saya juga belajar untuk lebih fokus terhadap hal yang sedang kita kerjakan, belajar untuk memecahkan suatu masalah, serta berfikir secara logis.
Wisnu Himawan selaku ketua program keahlian Teknik Jaringan Kompuiter dan telekomunikasi mengatakan, program ini sangat membantu siswa siswi kami untuk mengenali potensi diri menjadi talenta IT khususnya software engineer yg diharapkan mampu berkontribusi untuk masa depan indonesia.(NSP)