Pemuda Muhammadiyah OKI Selenggarakan Diklatsar Kokam

Diklatsar

Pemuda Muhammadiyah OKI Selenggarakan Diklatsar Kokam

OKI, Suara Muhammadiyah – Sudah menjadi agenda penting bagi Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), untuk menggelar berbagai kegiatan kepemudaan organisasi.

Dan salah satu yang dilakukan adalah melaksanakan kegiatan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar), Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM).

Kegiatan ini dibuka oleh Bupati OKI, yang diwakilkan Asisten I, Drs Antonius Leonardo, MSi. Bertempat di aula Ruang Rapat Bende Seguguk II.

Sementara untuk kegiatan Diklat Kokam sendiri dilaksanakan di Rumah Dakwah Muhammadiyah (RDM), yang beralamat Jalan Bagus Keraton Kelurahan Kutaraya Kecamatan Kayuagung.

Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten OKI, Aam Miludin, SPd kepada wartawan mengatakan kegiatan Diklatsar ini sangat penting untuk menumbuhkan jiwa korsa Pemuda sebagai banteng agama dan negara.

“Kita juga berharap adanya kegiatan ini dapat mempererat tali silaturahmi antar anggota dan pimpinan cabang, sehingga dapat bersinergi dengan pemerintah dan dapat berkontribusi menjaga dan membangun bangsa, dengan tetap berkoordinasi bersama TNI dan Polri, dalam menjaga stabilitas nasional,”terangnya.

Dikatakannya, kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari terhitung sejak tanggal 24- 27 Maret 2022. Kegiatan ini merupakan kegiatan perdana di Kabupaten OKI, untuk tingkat daerah di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

“Dengan terbentuknya Kokam yang baru ini, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah dapat berkontribusi dalam berbagai kegiatan,”ungkapnya.

Aam Miludin menambahkan setelah program Kokam ini, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah akan membentuk Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah tingkat kecamatan se- Kabupaten OKI.

“Harapannya, dengan terbentuk kepengurusan di setiap kecamatan akan lebih memudahkan syiar dan koordinasi dalam mengembangkan misi Muhammadiyah di setiap sektor kehidupan, baik itu bidang Pendidikan, kesehatan, ekonomi, budaya dan lain-lain,” tutupnya. (rpd)

Exit mobile version