Upgrading SD Muhammadiyah 29 Kembangkan SDM
SURABAYA, Suara Muhammadiyah – Guna meningkatkan kompetensi guru dan karyawan, SD Muhammadiyah 29 Surabaya memiliki program pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Salah satunya, program pembinaan guru dan karyawan dengan mendatangkan narasumber yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali.
Bertindak sebagai narasumber kali ini adalah Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Dr. Syamsul Ma’arif, M.Psdm yang dimulai pukul 08.00 WIB di gedung SD Muhammadiyah 29 Surabaya dengan diikuti seluruh guru karyawan berjumlah 17 personil, Sabtu (23/04/2022).
Tema kegiatan workshop kali ini tentang “How to be a Highly Effective Moslem Teachers”. Beliau mengupas tuntas tentang Competitive Advantage yang meliputi : Operasional, Management, Leadership, dan Character.
Lebih lanjut Syamsul Ma’arif menegaskan, manusia tidak mungkin bertumbuh terus menerus bila tidak disertai pertumbuhan karakter (sikap). Karenanya sukses seseorang ditentukan oleh tiga komponen yaitu : Knowledge (pengetahuan), Skill (keterampilan), dan Attidude (sikap).
Ditempat yang sama, Kepala SD Muhammadiyah 29 Surabaya, Jatim MA menjelaskan, Dr. Syamsul Ma’arif selain sebagai dosen yang sekarang masih dalam proses guru besar (profesor), beliau juga menjadi pengusaha sukses serta seorang direktur.
“Ustadz Syamsul Ma’arif juga merupakan aktivis pendakwah sesuai jabatan dan amanah dipundaknya sehingga harus sering keliling keluar kota untuk berceramah sebagai kewajiban yang harus dilakukan sebagai pendakwah” terang Jatim.
“Beliau menyatakan siap jika sewaktu-waktu diminta kesediannya untuk memgisi lagi, dan beliau termasuk salah satu pendiri SD Muhammadiyah 29 Surabaya, bahkan rapat perdana pendirian sekolah baru SDM 29 sebelum ada bangunannya dilaksanakan di kediaman beliau yakni Perumahan Darmo Satelit Surabaya”, tambah Jatim.
Jatim berharap, dengan hadirnya ustadz Dr. Syamsul Ma’arif dapat menambah energi baru untuk meningkatkan komitmen dalam memajukan SDM 29 ke depan dengan lebih maju lagi, sehingga semakin mendapat kepercayaan dari masyarakat sekitarnya. (Yuda Panuluh).