Revitalisasi Gerakan, PCPM Arjasa Siap Mematenkan Peran di Kepulauan
SUMENEP, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Arjasa menggelar halalbihalal sekaligus silaturrahim bertajuk Revitalisasi Gerakan Pemuda Muhammadiyah yang dihelat di Masjid At-Taqwa Kalikatak, Arjasa, Rabu, 04 Mei 2022. Acara tersebut mengundang segenap warga Persyarikatan Muhammadiyah beserta Angkatan Muda Muhammadiyah Kangean.
Abu Hurairah, Ketua Umum Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Arjasa menyebutkan pentingnya Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) mengambil peran dakwah dan peran sosial dalam setiap problematika yang timbul di tengah masyarakat Kepulauan, sehingga acara yang digelar oleh PCPM Arjasa dirasa penting untuk senantiasa mematenkan peran dakwah Angkatan Muda Muhammadiyah agar senantiasa selaras dengan garis perjuangan Persyarikatan Muhammadiyah.
Dr. H. Mohammad Rahman, M.A., dalam pemaparan materinya menyampaikan pentingnya Pemuda Muhammadiyah Arjasa melakukan gerakan-gerakan kolaboratif dengan setiap elemen yang ada di Kepulauan guna mengentaskan setiap persoalan yang hadir di tengah-tengah masyarakat.
Hal ini senada dengan apa-apa yang diwariskan oleh Kiai Ahmad Dahlan untuk senantiasa melakukan upaya membumikan Islam rahmat bagi alam semesta dengan senantiasa menekankan terwujudnya sikap kemanusiaan yang universal demi terwujudnya masyarakat utama, masyarakat Islam yang sebenar-benarnya sebagaimana yang tertuang dalam cita-cita dan tujuan Muhammadiyah.
Pemateri kedua, Dr. Heri Rifhan Halili, M.Pd.I., merespon materi pertama dengan menekankan pada setiap Angkatan Muda Muhammadiyah dalam berdakwah dan melakukan agenda kolaboratif dengan elemen dan kelompok yang berbeda agar senantiasa menampakkan identitasnya sebagai warga Persyarikatan Muhammadiyah.
“Kita tidak ekstrem kanan, ‘pun sebaliknya tak esktrem kiri. Muhammadiyah menjadi demikian ideal guna memastikan diri sebagai organisasi tengahan, dengan prinsip Islam Moderat, ummatan washata merupakan citra ideal umat terbaik (khair al-ummah) dan citra yang demikian mesti senantiasa dipegang oleh setiap warga Persyarikatan Muhammadiyah”, tutur Heri Rifhan.
Di akhir, Nuryandi Wahyono, S.Pd.I., menyampaikan pentingnya integrasi interkoneksi antara Angkatan Muda Muhammadiyah Kangean dengan Ayahanda Pimpinan Cabang Muhammadiyah Arjasa agar gerakan Muhammadiyah di Kangean senantiasa terjalin dengan baik dan mapan sekaligus agar menekankan bahwa gerakan Persyarikatan Muhammadiyah Kangean tergambar sebagai gerakan yang kolektif kolegial dan berpegang pada asas kekeluargaan.
Acara tersebut ditutup dengan munculnya beberapa agenda strategis yang mesti dimulai oleh PCM Arjasa, di antaranya ialah pengajian rutin warga Persyarikatan Muhammadiyah Kangean secara masif dan bergilir di setiap desa yang menjadi basis massa warga Persyarikatan. (Syauqi)