SEMARANG, Suara Muhammadiyah-Lazismu Jawa Tengah pada hari Senin/06/06/2022 laksanakan ranagkaian pembukaan Audit untuk tahun buku 2021 sekaligus menjadi yang pertama di Indonesia yang didatangi Kantor Akuntan Publik
Pembukaan dilaksanakan di Gedung Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah Lazismu Jawa Tengah yang diikuti 100 peserta dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah melalui Zoom meeting.
Turut Hadir dalam kegiatan oleh H.M Noer Agoes Hidayat selaku Sekretaris Lazismu Jawa Tengah, Dr. K.H. Tafsir M.Ag sekalu Ketua PWM Jawa Tengah, Itu Dr. Mahli Zaenuddin Tago selaku Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat, Dewan Syariah Lazismu se Jawa Tengah, Badan Pengawas Lazismu se Jawa Tengah, Badan Pengurus Lazismu se Jawa Tengah, Manajer Eksekutif Lazismu se Jawa Tengah, Kepala Divisi Keuangan Lazismu se Jawa Tengah dan Tim KAP Abdul Hamid
Audit ini dilakukan menyeluruh sebanyak 36 yang meliputi 35 Lazismu Daerah se-Jawa Tengah dan 1 kantor Wilayah, hal ini merupakan konsistensi yang dilakukan Lazismu se Jawa Tengah seperti tahun lalu. Kegaiatan Audit dilaksanakan selama 8 hari dari tanggal 06 hingga 13 Juni 2022, yang dikelompokkan berdasar 6 eks Karesidenan di Jawa Tengah dengan sistem Blended.
Dr. Mahli Zaenuddin Tago selaku Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat dalam sambutannya juga menyampaikan “Jawa tengah kembali menjadi pelopor untuk audit di Wilayah dan Daerah sebagai yang pertama didatangi KAP. Mudah mudahan audit ini menjadi edukasi bagi kita, sehingga kalau sudah waktunya tinggal mengumpulkan laporan-laorpan yang memang sudah standar KAP sebelumnya, jadi jangan sampai sesuatu yang reguler sesuatu yang rutin membuat kita menjadi repot. Always ready, begitu kata kunci dari mas Agoes”.
Dr. K.H. Tafsir M.Ag sekalu Ketua PWM Jawa Tengah yang juga berkesempatan untuk membuka acara menyampaikan “Karna mengelola zakat untuk kontek sekarang jujur saja tidak cukup, harus profesional, jadi kejujuran tidak cukup, karna kalau jujur tidak selamanya sesuai dengan standar tetapi harus profesional, maka jujur dan profesional adalah ruh kita yang membangun aktivitas kegiatan visi misi di Muhammadiyah.”
H.M Noer Agoes Hidayat selaku Sekretaris Lazismu Jawa Tengah berpesan “Kita merefleksi apa yang menjadi rutinitas tahunan karena Audit ini sudah kita jalani 3 kali dan tahun ini yang ke 4. kami berharap dari Badan Pengurus, apa yang menjadi kekurangan, apa yang menjadi kelemahan dalam proses pelaporan tahun- tahun sebelumnya bisa kita urai, bisa kita carikan solusi untuk tahun ini”.
Wilda Farah, S.E., M.Si., Ak., CA., CPA. Selaku Managing Patner KAP Abdul Hamid menuturkan “Kami ucapkan terimakasih atas kesiapan seperti yang tadi dipaparkan oleh pak Mahli bahwa Lazismu wilayah Jawa Tengah menjadi Lazismu pertama yang kami kunjungi untuk fieldwork (pekerjaan lapangan) yang kurang kebih selama 8 hari kedepan, kami akan melaksanakan seluruh prosedur yang disyaratkan seperti tadi, pesan yang disampaikan pak kyai bahwa ada standar – standar yang nanti dipenuhi dalam konteks kami sebagi auditor eksternal”.
Sementara Syamsul Bahri, S.E., M.Si.,Ak.,CA., CPA. Selaku Ketua Tim Audit turut menyampaikan “teknis bagaimana dalam 8 hari kedepan waktu Audit yang kita share di Jawa tengah ini bisa efektif mendapatkan hasil maksimal merepresentasikan laporan keuangan yang tadi di sudah dijelaskan yang sesuai dengan standar akuntansi keuangan yang disusun tidak ada salah saji material baik dari kelalaian ataupun kecurangan”.