Perpustakaan Unismuh Berbasis Semi Digital dan Terbuka

Perpustakaan Unismuh Berbasis Semi Digital dan Terbuka

Perpustakaan Unismuh Berbasis Semi Digital dan Terbuka

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah – Para Mahasiswa prodi Ilmu Komunikasi Unismuh Makassar melakukan kuliah lapangan di Perpustakaan Unismuh Makassar Selasa, 14 Juni 2022.

Kuliah lapangan ini merupakan praktek dari mata kuliah teknik peliputan dan penulisan berita dengan tujuan meliput dan mengekspos perpustakaan Unismuh Makassar.

Kegiatan ini diharap dapat menjadi praktek dari teori yang didapatkan dalam perkuliahan. Memberi pemahaman dan keterampilan awal bagi mahasiswa tentang bagaimana cara meliput dan menulis berita.

Kuliah ini juga bagian MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) lebih mendekatkan mahasiswa mengenai praktek sehingga lebih dekat dengan realitas.

Kemudian mereka bisa memahami kinerja sebagai seorang wartawan, kata dosen mata kuliah teknik peliputan dan penulisan berita, Dr. Muhammad Yahya, M.Si.

Para mahasiswa peserta kuliah lapangan ini diterima oleh Kepala Lembaga Perpustakaan dan Penerbitan Unismuh Makassar, Nursinah, S.Hum, M.I.P serta Pustakawan Unismuh Muh. Fakhruddin.S.

Kepala Lembaga Perpustakaan dan Penerbitan Unismuh Makassar, Nursinah, S.Hum, M.I.P, pada kesempatan itu merespon positif kehadiran para mahasiswa yang kuliah lapangan.

Para mahasiswa dapat membaca berbagai macam koleksi, buku jurnal dan koleksi digital lainnya

Salah seorang pustakawan Unismuh Makassar Muh. Fakhruddin, mendampingi mahasiswa selama kuliah lapangan mengatakan, Perpustakaan Unismuh Makassar merupakan perpustakaan semi digital menyediakan layanan perpustakaan secara fisik dan digital juga terbuka untuk masyarakat umum.

Fasilitas amat beragam perpustakaan ini dibagi menjadi beberapa bagian terdiri dari OPAC yang menyediakan buku bacaan, kemudian bagian KTI menampung karya tulis ilmiah dan karya mahasiswa seperti skiripsi, lalu terdapat bagian menyediakan majalah dan tulisan berseri dari internal Muhammadiyah seperti Majalah Suara Muhammadiyah, juga terdapat bagian ensiklopedia.

“Semua bagian dipisah-pisah sesuai bidangnya, ada OPAC, referensi dan KTI, juga majalah dan tulisan berseri serta ensiklopedia” lanjut Muh. Fakhruddin.

Selain itu terdapat bagian layanan digital menyediakan ruangan berisi komputer sehingga memudahkan para mahasiswa untuk berselancar di internet guna mengerjakan tugas.

”Kita juga disini ada layanan digital yang menyediakan komputer-komputer, ada juga layanan pembuatan kartu anggota (sebagai identitas untuk pemustaka kartu ini digunakan untuk akses bagian KTI”, katanya.

Perpustakaan Unismuh juga menyediakan portalnya sendiri untuk mengakses berbagai bacaan, hal inilah yang membuat perpustakaan Unismuh disebut semi digital, dapat diakses dilaman https://digilib.unismuh.ac.id.

“Nah adanya digilib inilah makanya perpustakaan Unismuh disebut semi digital, karena didalamnya mahasiswa dapat mengakses karya tulis secara bebas.” Ucap pustakawan layanan digital ini.

Selain itu juga terdapat ruang baca mandiri ditujukan untuk mahasiswa yang ingin membaca secara privat. Kemudian terdapat program dari perpustakaan Unismuh dikhususkan bagi mahasiswa yaitu TEMAN (Tempat Nongkrong Mahasiswa) dimana kegiatan ini merupakan ruang untuk berdiskusi seperti seminar, workshop, bedah buku dan lainnya

“Ada juga program perpustakaan yang dikhususkan untuk mahasiswa, yaitu TEMAN (Tempat Nongkrong Mahasiswa), kegiatannya seperti workshop, seminar, bedah buku dan diskusi kearah positif dan bermanfaat.”

Muh. Fakhruddin berharap melalui kegiatan ini, penyampaian informasi terkait fasilitas perpustakaan jadi massif sehingga menambah minat mahasiswa berkunjung ke perpustakaan.

“Yah dengan kegiatan ini semoga saja informasi soal fasilitas kampus jadi massive dan akhirnya membuat mahasiswa menjadi tertarik untuk berkunjung dan belajar di perpustakaan Unismuh Makassar..

Salah seorang mahasiswa peserta kuliah lapangan Muhammad Fiqri, mengatakan, lewat kegiatan ini mahasiswa jadi paham kalau ternyata perpustakaan Unismuh menyediakan fasilitas beragam dan sangat lengkap, utamanya mahasiswa yang kuliah online.

Kemudian fasilitas didalamnya juga memberikan kemudahan bagi mahasiswa untuk mencari informasi, katanya. (Farah Kirana Putri)

Exit mobile version