YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) baru saja menandatangani nota kesepahaman dengan PT Transportasi Jakarta pada Senin sore (25/07) di ruang sidang utama gedung Ar. Fachrudin A. Penandatanganan kerjasama ini dilakukan langsung oleh Rektor UMY, Prof. Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, MP, IPM dan Direktur Utama Transjakarta Yana Aditya.
Kerjasama ini juga disambut baik oleh Rektor UMY. Dalam sambutannya, Gunawan mengungkapkan bahwa dengan adanya gedung pusat riset dan inovasi, UMY akan selalu siap digandeng institusi manapun. Untuk berkolaborasi dalam menciptakan inovasi dan terobosan teknologi sebagai satu satu solusi dari permasalahan yang ada di masyarakat.
“UMY memiliki banyak temuan-temuan yang sudah memiliki hak paten. Kami juga sudah mempunyai pusat riset dan inovasi. Maka dari itu UMY sangat siap untuk mengembangkan networking dengan siapapun guna menciptakan terobosan teknologi yang dibutuhkan masyarakat, termasuk dengan PT Transportasi Jakarta,” ungkap Gunawan.
Seperti yang sudah diketahui bermasama, jika armada Transjakarta saat ini mulai beralih menggunakan mobil listik sebagai unitnya. Gunawan mengaku jika dalam kesempatan ini, UMY mengejar kerjasama dalam bidang riset khususnya riset yang berhubungan dengan teknologi kelistrikan mobil. Permasalahan yang dihadapi oleh mobil litrik umumnya adalah teknologi baterai mobil.
“Tentunya kerjasama ini perlu diobrolkan lebih lanjut sampai sejauh apa kita saling bersimbiosis mutualisme, namun saat ini yang dikejar UMY adalah riset untuk teknologi kelistrikan dari mobil tersebut. Untuk tujuan riset dan pengembangan pendidikan, ke depannya mahasiswa UMY bisa magang di perusahaan ini,” lanjut Gunawan.
Gunawan juga menegaskan bahwa networking adalah salah satu hal penting bagi kemajuan sebuah universitas. “Sebuah perguruan tinggi akan berkembang dan bergerak maju jika memiliki networking yang luar biasa. Salah satu networking bisa kita manfaatkan di samping sebagai peningkatan mutu akademik, peningkatan atmosfer internasional, dan juga social responsibility, ini juga menjadi program yang utama di dalam sistem pemeringkatan perguruan tinggi,” jelasnya.
Selain itu, Guru Besar UMY bidang Ilmu Tanah ini juga mengungkapkan rasa syukurnya atas kerjasama tersebut. Hal ini dikarenakan Direktur Utama Transjakarta ini juga merupakan alumni UMY. “Ini merupakan sebuah momen yang luar biasa karena salah satu alumni kami come back ke kampus kami dengan membawa kabar bahagia. Siang hari ini kita akan melakukan penandatanganan kerjasama antara UMY dan PT Transportasi Jakarta. UMY bukan apa-apa tanpa alumni-alumninya,” imbuh Gunawan.
Sementara itu, Mochammad Yana Aditya selaku Direktur Utama Transjakarta yang merupakan alumni UMY mengaku senang kembali datang ke UMY. “Rasanya lama sekali saya tidak datang ke UMY, saya berasa pulang ke rumah. Perlu diakui jika perkembangan UMY ini sangat pesat, saya saja sampai pangling,” ujar Yana.
Yana menegaskan kepada peserta MoU jika ia merupakan salah satu contoh dari kualitas lulusan UMY. “Kalau dulu mungkin ada sebagian kita yang masih minder dengan universitas lain yang ternama, tapi sekarang kita lihat kualitas UMY sudah setara dengan universitas ternama lainnya. Kualitas bisa diadu dan setara dengan lainnya, saya lulusan UMY sekarang bisa jadi direktur dan ini bisa jadi salah satu indikator bahwa UMY mencetak mahasiswa yang unggul,” sahutnya.
Melihat perkembangan UMY yang begitu pesat, Yana selaku Direktur Utama Transjakarta tidak ragu dalam menggandeng UMY untuk bekerjasama. “Kualitas dan perkembangan UMY tidak diragukan lagi, UMY berkembang maju begitu pesat ini juga yang membuat kami tak ragu untuk melakukan kerjasama dengan UMY,” tegas Yana.
Lebih lanjut, ia juga menjelaskan bahwa kerjasama ini bukan sebatas simbiosis mutualisme dua instansi, tetapi juga sebagai salah satu langkah dalam mewujudkan transportasi di Indonesia agar lebih baik dan lebih maju lagi. (RM)