GORONTALO, Suara Muhammadiyah – Dalam rangka membentuk karakter profesional dan penguatan jiwa nasionalisme dikalangan generasi muda penerus bangsa, Danrem 133/Nani Wartabone Brigjen TNI Amrin Ibrahim, S.I.P memberikan pembekalan bagi mahasiswa baru (Maba) pada pengenalan studi mahasiswa baru (Pesmaba) Universitas Muhammadiyah Gorontalo Tahun Akademik 2022/2023.
Hadirnya Danrem untuk memberikan materi Di depan mahasiswa baru pada Jum’at (26/8/2022) menjadi momen berharga bagi UMGO karena untuk pertama kalinya Danrem berksempatan menyambangi kampus UMGO bahkan berkesempatan memberikan materi dengan Tema : Penguatan Nasionalisme Berbangsa dan Bernegara.
Kegiatan ini berlangsung di Gedung Indoor David Bobihoe Akib, yang dihadiri oleh Rektor UMGO Prof Dr Abd Kadim Masau M.Pd, Wakil Rektor II UMGO Dr. Salahudin Pakaya, Wakil Rektor III UMGO Dr. Apris Ara Tilome, Pasi Komsos Siter Rem 133/NW Mayor Inf Basrang dan 748 peserta Pesmaba UMGO.
Di hadapan mahasiswa baru Danrem menyampaikan beberapa materi kebangsaan, dalam melestarikan nilai kebangsaan terjadi adanya dorongan (motivasi) untuk berbuat dan bertindak dalam menegakkan serta mengisi kemerdekaan dengan pembangunan.
“Sadar berbangsa dan bernegara harus ditanamkan secara dini, terus menerus dan berkelanjutan dengan cara memberikan pengertian nilai-nilai dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,”ungkap Danrem.
Untuk itu, seluruh warga negara khususnya mahasiswa penerus bangsa harus mempunyai semangat pembelaan yang tangguh terhadap eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia ini.
“Maka semangat bela negara harus ditanamkan kepada seluruh warga negara secara dini, terpadu dan teruji di semua strata kehidupan dari bangsa Indonesia. Mahasiswa Baru harus menjadi role model atau panutan bagi masyarakat luas sebagai pelopor bela negara dalam membangun kemandirian pertahanan Indonesia,”imbuhnya.
Danrem 133/Nani Wartabone berharap perlu suatu upaya yang sistematis dalam penanaman wawasan kebangsaan yang optimal sehingga didapatkan nasionalisme yang optimal, berisi ketangguhan bangsa khususnya generasi muda dalam upaya pembelaan negara dari semua ancaman yang dapat mengancam kelangsungan hidup negara.
“Upaya yang dilakukan adalah dengan memanfaatkan kekuatan dan peluang yang ada dalam mengatasi kelemahan serta kendalanya. Dimana mahasiswa harus belajar membangun karakter yang baik yang nantinya akan menimbulkan rasa dan jiwa nasionalisme juga berbangsa dan bernegara melalui pendidikan yang ditempuh selama kurang lebih 4 tahun nanti di UMGO,” tutupnya. (Jay/Riz)
