SURAKARTA, Suara Muhammadiyah – Panitia Pusat, Panitia Penerima dan Tim Asistensi Panitia Pusat Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah melakukan rapat koordinasi teknis (Rakornis) dengan Forkompimda Surakarta di ruang Tawangarum, Balai kota Surakarta, Kamis, 15 September 2022.
Hadir dalam Rakornis tersebut Wali kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, serta anggota Forkompimda Kota Surakarta dalam hal ini pihak Polresta Surakarta, Kejati Surakarta, Kodim 0735 Surakarta, serta Korem 074 Warastratama Surakarta
Dari jajaran Pemkot Surakarta hadir Sekda Kota Surakarta,Ahyani, kepala dinas Perhubungan, dinas kesehatan, dinas pendidikan dan kebudayaam, DLH, dll.
Sementara dari pihak panitia muktamar hadir Ketua Pantiia Pusat Muktamar, Marpuji Ali, Ketua Panitia Penerima Muktamar, Prof Dr Sofyan Anif M.Si, Sekretaris panitia penerima, Bambang Sukoco, Bendahara Panitia Penerima Muktamar, Muhammad Da’i serta tim asistensi paitia pusat, Herman Dodik Isdarmadi.
Selain itu beberapa ketua bidang dan koordinator seksi juga ikut serta dalam Rakornis bersama Forkompimda Kota Surakarta.
Ketua Panitia Pusat Muktamar, Marpuji Ali menyampaikan pembukaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke48 akan diselenggarakan di Stadion Manahan dengan dihadiri RI atau Presiden Joko Widodo kemudian penutupan akan dilakukan di gedung Edutorium UMS yang sudah siap ditempati untuk muktamar.
“Insha Allah muktamar manfaatnya akan sangat besar bagi kota Surakarta. Dalam pembukaan nanti kita hadirkan tampilan budaya Kota Solo dan kegiatan muktamar ini menggerakkan ekonomi setelah masa pandemi 2 tahun. Insha Allah manfaatnya sangat besar sekali bagi pengembangan ekonomi kota Solo,” terang Bendahara PP Muhammadiyah itu.
“Kami atas nama panitia muktamar, dan PP Muhammadiyah mohon maaf kepada bapak ibu semua apabila muktamar ini akan membuat repot bapak ibu. Tapi kerepotan kita akan membawa manfaat kalau kita bisa kolaborasi. Muktamar ini insha Allah mengangkat kota Solo. Ini harapan kita seperti itu,” tambah Marpuji Ali.
Sementara itu, dalam paparan kebutuhan dukungan kepada Forkompimda Kota Surakarta, Tim Asistensi Panitia Pusat Herman Dodik menyampaikan 19 item kebutuhan dukungan.
Mulai dari dukungan transportasi bus untuk tanggal 17- 21 November, tempat parkir dan rekayasa lalu lintas hingga tim kesehatan rumah sakit, lapangan, fasilitas kesehatan seperti ambulance, dan obat-obatan.
“Kami juga meminta bantuan dukungan untuk bebas pajak billboard, umbu-umbul, spanduk dan lain-lain,” katanya.
Mengenai penggunaan sejumlah tempat di stadion Manahan yang sudah dipihak ketigakan, juga diharapkan bantuan kepada Pemkot untuk dapat membantu kelancaran urusan untuk kepentingan pembukaan muktamar.
Wali kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka menyampaikan dari banyak kebutuhan dukungan dari Forkompimda ini ia melihat harus ada perhatian terhadap dua hal besar yaitu transportasi dan akomodasi.
“Saya rasa yang harus kita jadikan atensi adalah masalah transportasi dan masalah akomodasi. Untuk itu nanti pak kepala dinas perhubungan nanti segera koordinasi dengan kepala bidang terkait nanti apa yang bisa kita lakukan. Kalau kita lihat dari segala kebutuhan ini panitia muktamar membutuhkan bus,” kata Gibran.
“Sekiranya kita tidak bisa mencukupi semua nanti coba kita minta bantuan ke Kemenhub. Gitu ya pak, sama seperti ASEAN Para Games kemarin,” kata Gibran.
Kemudian mengenai akomodasi, Gibran meminta kepada Dinas Perdagangan dan Dina Koperasi dan UMKM agar mengantisipasi munculnya pelaku usaha yang menaikkan harga.
“Wajib itu tadi sudah saya sampaikan juga ke kepala dinas perdagangan juga UMKM, pokoknya kebanyakan tamu tamu pengin kulakan batik jangan sampai nanti belanja di Klewer atau tempat-tempat lain harganya ngepruk jangan sampai ada di wedangan atau di tempat lain jangan sampai ada seperti itu,” kata Gibran.
Gibran juga meminta camat, lurah untuk mengondisikan keberadan homestay yang ada di wilayah mereka agar dapat digunakan tamu-tamu dengan baik.
“Demikian juga dengan hotel-hotel yang menjadi tempat tamu muktamar jangan sampai memberikan harga yang tidak terkondisikan. Hotel-hotel bintang 5, 4, 3 di Solo sudah terbooking semua,” kata Gibran.
Gibran berharap agar jajaran di bawahnya memberi dukungan kepada panitia muktamar sesuai tupoksi masing-masing mengingat Muktamar Muhammadyah ini event luar biasa besar yang dapat memberi dampak bagus bagi kota Solo.
“Mohon sekali untuk disupport di dukung sesuai tupoksi masing-masing. Ini event yang luar biasa sekali mungkin salah satu event paling besar. Kita harapkan yang datang ke Solo tidak kecewa kita. Saat mereka pulang, membawa kabar yang baik membawa berita-berita dan kesan-kesan yang baik sehingga gethok tular, marketingnya tersebar seluruh Indonesia. Ini luar biasa sekali. event ini promo gratis untuk kota Solo maka harus segera dimanfaatkan karena multi flyer efeknya besar sekali. Saya yakin itu,” terang Gibran. (Joko/Riz)