YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Learning skill adalah satu dari tiga skill yang diperlukan di abad modern. Skill ini tidak hanya tentang kemampuan akademik, namun juga berupa keterampilan berfikir kritis, kreatif, kolaboratif dan komunikatif.
Perkembangan zaman juga menuntut sumber daya manusia yang mampu memecahkan masalah kompleks, sebagai innovator yang adaptable. Maka salah satu upaya untuk membelajarkan keterampilan tersebut adalah melalui desain pembelajaran yang mengintegrasikan sains, technology, engineering, and mathematics (STEM). Hal ini disampaikan Uki Rahmawati, M.Pd, Praktisi SEAMEO QITEP in Mathematics pada kuliah perdana Program Studi Magister Pendidikan Matematika FKIP Universitas Ahmad Dahlan, pada Sabtu, 17 September 2022 di Kampus II unit A.
Sebelum itu, acara dibuka secara langsung oleh Dekan FKIP UAD Muhammad Sayuti, M.Ed., Ph.D. dengan didampingi Ketua Program Studi Magister Pendidikan Matematika Prof. Dr. Suparman, M.Si, DEA. Dalam sambutannya, Dekan FKIP tersebut menyambut baik kedatangan para mahasiswa baru dan mengucapkan terima kasih karena telah memilih UAD sebagai tujuan studi tingkat magister.
Sekretaris Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah tersebut mengungkapkan bahwa kita patut berbangga sebagai bagian dari keluarga besar Muhammadiyah, karena Muhammadiyah telah menjadi satu-satunya institusi di Indonesia yang mendapat izin untuk membuka kampus di luar negeri. Selain itu di dalam negeri rangking Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) tidak berbeda jauh dengan Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
“Anda semua tidak salah untuk memilih UAD. Salah satu keuntungan menjadi mahasiswa di PTM adalah memiliki jaringan (networking) yang luas di berbagai bidang, bahkan hingga ke luar negeri. Tentu pilihan bapak dan ibu untuk memilih UAD sudah sangat tepat,” ujarnya.
Di akhir sambutannya Sayuti menekankan pentingnya tradisi literasi di lingkup perguruan tinggi. Menurutnya literasi masih menjadi tugas rumah bersama yang mesti segera diselesaikan. “Karena tanpa pikiran secara luas dan terbuka yang hanya didapat melalui proses literasi, maka sulit bagi kita untuk memperbaiki Indonesia,” tegasnya.
Kegiatan kuliah perdana ini merupakan kegiatan rutin setiap semester yang diselenggarakan oleh Program Studi Magister Pendidikan Matematika (MPMAT) UAD untuk menyambut tahun ajaran baru. Dari kegiatan ini diharapkan dapat menambah wawasan dan isu-isu terkini di bidang pembelajaran matematika bagi para mahasiswa, sehingga membuka ide-ide riset untuk pengembangan di bidang pendidikan matematika. (diko)