PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah – Program Studi Profesi Apoteker (PSPA) Fakultas Farmasi Universita Muhammadiyah Purwokerto (UMP) gelar sumpah apoteker ke – 35 di Auditorium Ukhuwah Islamiyah UMP Senin, (27/09/2022).
Acara dihadiri oleh Wakil Sekertaris Jendral Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia, Kepala Tata Usaha Bapelkes Gombong, Dekan Fakultas Farmasi dan segenap tamu undangan.
Sumpah apoteker ini diberikan kepada 90 mahasiswa Program studi Apoteker Fakultas Farmasi UMP. Adapun tiga mahasiswa terbaik peringkat pertama yaitu Aurely Aprillia Firda Sutejo.,S.Farm dengan IPK 3,89, peringkat kedua apt.Isnaini Agustina, S.Farm dengan IPK 3,87 dan peringkat ketiga apt.Reni Wulandana, S.Farm dengan IPK 3,85.
Dekan Fakultas Farmasi UMP apt. Didik Setiawan,M.Sc.Ph.D dalam sambutannya mengatakan mahasiswa harus tetap komitmen terhadap janji dan sumpah yang diucapkan.
“Kami berharap kader-kader tetap memiliki komitmen terhadap sikap keilmuan, perkembangan teknologi, dan pelayanan terhadap masyarakat serta mendukung almamater dalam menjalankan progresnya,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, dalam menjalankan profesi hendaknya mendahulukan kesadaran bertanggung jawab terhadap kesejahteraan Indonesia. Sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia yang tertuang dalam Pancasila.
Wakil Sekertaris Jendaral PP IAI Dr.apt.Yusransyah,M.Sc mengatakan, selain baik apoteket juga harus berguna.
“Menjadi apoteker yang baik, karena ini adalah praktik profesional. Baik saja belum cukup untuk zaman sekarang. Tetapi harus menjadi orang berguna itu lebih baik daripada menjadi orang baik, berikanlah yang terbaik untuk masyarakat. Dengan praktik professional,” jelasnya.
Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi dan Sumber Daya Manusia Dr Anwar Ma’ruf M.T berpesan kepada mahasiswa supaya menerapkan tiga point utama yaitu Ilmu, Akhlak dan Interkoneksi. (nan/tgr)