SURAKARTA, Suara Muhammadiyah – Ustadz Dr. Adi Hidayat, Lc.,M.A atau akrab disapa UAH, adalah magnet bagi kaum muslimin. Terbukti, saat di Gelar Tabligh Akbar oleh Panitia Penerima Tamu Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke-48 , di UMS, hadirin pun membludak. Bukan hanya ratusan ribu jamaah yang mengikutinya melalui Zoom Meeting, Youtube, dan TVMu, tapi 15 ribu an jamaah rela memadati Gedung KH Ahmad Dahlan UMS, Jalan Adi Sucipto, Solo, Sabtu (08/22).
Edi Muktiono, M.Si. selaku Direktur Penghimpunan dan Kerjasama Lazismu Pusat mengatakan bahwa hingga pada akhir penyelenggaraan tabligh akbar, Lazismu berhasil menggalang donasi sebesar 6,7 miliyar secara online dan offline. ‘’Bersama Ustadz Adi Hidayat, Lazizmu dapat mengumpulkan donasi Rp 6,7 miliar,’’ papar Edi Muktiono.
Pada kesempatan ini, lanjut dia, Ust. Adi Hidayat mendonasikan sebesar 100 juta rupiah kepada Lazismu untuk program beasiswa pedalaman. UAH juga mencari 10 orang lagi untuk ikut berumroh bersamanya serta menjanjikan 30 kuota beasiswa hingga S3 untuk pergi ke kampus Penghafal Alquran di Libya, Universitas Islam Al-Asmariyah.
Rektor UMS Prof. Dr. Sofyan Anif, M.Si selaku Ketua Penerima Muktamar memberikan detail laporannya. “Menurut laporan, di gedung ini saja 10.000 yang di luar masih ada cukup banyak, bahkan ada laporan, WA yang masuk ke saya masih ada yang berada di jalan belum bisa masuk ke sini, jadi kalau ditotal kemungkinan lebih dari 15.000,” ungkap Sofyan Anif.
Lebih lanjut lagi, dia menyampaikan beberapa rangkaian kegiatan untuk menyemarakkan Muktamar ke-48 ini. Dia menjelaskan bahwa pada 10 November 2022 mendatang, akan diadakan syiar yang dibungkus dengan Muktamar Talk bersama Najwa Shihab.
Acara besar ini tidak lupa disukseskan oleh kader-kader Muhammadiyah dengan memandu dan mengamankan acara. Terlihat Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM), Tapak Suci, dan Hizbul Wathan, dan relawan Muktamar menjaga area tabligh akbar dengan sigap. (Maysali/Riz)