SURAKARTA, Suara Muhammadiyah – Panitia Penerima Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 bakal membuat 2 rumah sakit lapangan dan menunjuk rumah sakit rujukan bagi peserta dan penggembira muktamar. Koordinator Seksi Kesehatan, Istanto menerangkan, 2 rumah sakit lapangan tersebut berada di lapangan sepak bola Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang ada di Sukoharjo dan Fakultas Kedokteran UMS yang berada di Kota Surakarta.
“Untuk yang di lapangan Fakultas Psikologi disupport oleh RS PKU Bantul. Dan di halaman Fakultas Kedokteran di support MDMC PP Muhammadiyah dengan tim EMT atau Emergency Medical Team nya,” terang Istanto yang juga Sekretaris MDMC Jawa Tengah itu.
Istanto mengatakan, RS lapangan nantinya akan stand by mulai tanggal 16-17 November 2022, sehingga dapat menyesuaikan peserta dan penggembira yang mulai berdatangan. “Diperkirakan pada tanggal 17 November 2022 sudah mulai berdatangan para peserta muktamar dan peserta tanwir, maka rumah sakit lapangan harus sudah berdiri pada tanggal 17 tersebut,” ujarnya.
Diungkapkan Istanto akan ada 50 rumah sakit Muhammadiyah dan Aisyiyah (RSMA) se Jawa Tengah, DIY, Jawa Barat, DKI Jakarta dan Jawa Timur yang akan turut andil dalam menyukseskan acara Muktamar. Selain itu ada beberapa kampus yang menyampaikan ikut berpartisipasi untuk menerjunkan tim kesehatannya.
Kesiapan seksi kesehatan yang melibatkan RSMA se Jawa Tengah akan diperlihatkan pada setiap event pendukung muktamar seperti tabligh akbar atau juga apel kesiapan muktamar. “Tim medis yang siaga di event-event itu melibatkan RSMA Solo, Semarang dan Yogyakarta termasuk 250 relawan dari Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kesehatan. RSMA yang kita libatkan, UNIMUS Semarang, UMS, UMKLA, ITS PKU SOLO Universitas Aisyiyah Yogyakarta. Kalau yang di Semarang kita ploting tanggal 18-19,” jelas Istanto.