NSW, Suara Muhammadiyah – Dalam rangkaian kegiatan menyemarakkan Muktamar Muhammadiyah ke-48 bulan depan, Pimpinan Ranting Istimewa Muhammadiyah New South Wales Australia kembali mengadakan pengajian bulanan. Pengajian ini dilaksanakan sebagai bagian dari upaya meneguhkan girah keislaman dan menjadi bagian dari menyebarluaskan pengaruh Gerakan dakwah Muhammadiyah di berbagai wilayah Australia. Termasuk pula untuk menambah syiar Muktamar.
Pengajian bulanan ini dilaksanakan di Woodbine, pinggiran kota Sydney, di negara bagian New South Wales. Sekitar 55 kilometer barat daya distrik pusat bisnis Sydney, sebuah kawasan perbukitan yang berbatasan dengan Kota Campbelltown. Bertindak sebagai tuan rumah adalah Bapak Alain Kusmoko dan Ibu Heni Puspaningrum, warga Muhammadiyah asal Jawa Timur sudah lama menetap di Australia.
Tampil membawakan ceramah pengajian adalah ustaz H. Arif Taufi, Lc. M.A., salah seorang tokoh masyarakat Islam di Kawasan Sydney dan sekitarnya, yang berasal dari Sumatra Barat. Dalam ceramahnya, beliau mengatakan bahwa Islam adalah rahmatan lil alamin. Dakwah Islam mencakup seluruh aspek kehidupan masyarakat. Bukan hanya ditujukan kepada kalangan Islam saja, tetapi untuk seluruh umat Islam di berbagai belahan dunia.
Selain pengajian, acara ini juga dirangkaikan dengan penyerahan kartu tanda anggota atau nomor baku Muhammadiyah (NBM) kepada warga Muhammadiyah New South Wales. Terdapat 23 orang warga Muhammadiyah yang menerima NBM tersebut. Penyerahan ini sengaja dilakukan secara resmi untuk memperkenalkan dan sebagai wujud kesyukuran atas penambahan penambahan anggota baru.
Ketua Pimpinan Ranting Istimewa Muhammadiyah New South Wales Australia, Haidir Fitra Siagian, menjelaskan bahwa saat ini kegiatan pengajian pada tingkat Ranting adalah ruh pergerakan Muhammadiyah. Pengajian yang rutin dilaksanakan dapat menandakan masih hidupnya sebuah organisasi. Di samping itu, tentunya pengajian dilaksanakan untuk mengimplementasikan program kerja yang sudah dicanangkan.
Terkait dengan pelaksanakan Muktamar Muhammadiyah yang akan dilaksanakan bulan depan, PRIM NSW telah menyalurkan aspirasi untuk dibahas dalam forum tertinggi Muhammadiyah. Sekretaris PRIM NSW, Izza Rohman, mengatakan beberapa beberapa aspirasi yang sudah disampaikan lewat PCIM Australia antara lain adalah memasukkan ranting istimewa di luar negeri dalam nomenklatur Anggaran Dasar dan Anggran Rumah Tangga Muhammadiyah.
Aspirasi lainnya adalah meminta kepada Muktamar untuk memberikan perhatian terhadap pembangunan Muhammadiyah Australia College (MAC) II yang saat ini sedang diupayakan pendiriannya di Kota Sydney NSW. Menurut Dosen Universitas Muhammadiyah Prof. Hamka Jakarta ini, pendian sekolah tersebut sangat penting sebagai ikhtiar internasionalisasi Muhammadiyah yang sudah menjadi agenda besar Persyarikatan Muhammadiyah. (HFS/Riz)