YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Apel Akbar dalam rangka menyongsong Milad dan Muktamar ke 48 Muhammadiyah-‘Aisyiah dilaksanakan Pimpinan Daerah Kota Yogyakarta pada Ahad (13/11) pagi tadi di Halaman Balaikota Yogyakarta. Acara ini dibuka dengan Drunband Pandu Werdha Hizbul Wathon yang menandai masuknya pasukan apel ke lapangan.
Apel ini diikuti oleh perwakilan sekolah dan ortom Muhammadiyah yang mengenakan atribut atau seragam identitas ortom seperti seragam hizbul wathon, IPM, tapak suci, Kokam dan sebagainya.
Prof Dr KH Haedar Nashir M.Si selaku inspektur apel, turut mengutarakan bahwa dirinya bangga hadir di sini, karena apel akbar ini diisi oleh mayoritas generasi milenial dan generasi Angkatan Muda Muhammadiyah dari berbagai lembaga dan institusi ikatan.
Haedar juga berpesan tiga kunci sukses kepada para peserta apel yang didominasi kaum muda yakni memiliki kesadaran tentang masa depan, memiliki kemauan untuk berubah dan menguasai ilmu pengetahuan, iman serta akhlak. “Mereka yang menguasai ilmu yang diraih dengan ketaqwaan dan kesungguhannya, akan menguasai masa depan,” tegasnya.
Apel kemudian dilanjutkan dengan Laporan Ketua PDM Kota Yogyakarta, Drs H Akhid Widi Rahmanto selaku penanggungjawab rangkaian kegiatan syiar Muktamar dan Milad ke-48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiah.
Kegiatan ini ditutup dengan pemberian penghargaan kepada dua siswa SMA Muhamadiyah 7 Yogyakarta yang tergabung dalam Timnas U-16 yakni Akhmad Zidan Ar Rosyid dan Fadel Ahmad Arrafi serta penampilan-penampilan hiburan dari beberapa sekolah Muhammadiyah di Yogyakarta. (Arina/Riz)