Rektor UMGO: Pemimpin Transformasional Berpikir Out Of The Box

Rektor UMGO: Pemimpin Transformasional Berpikir Out Of The Box

GORONTALO, Suara Muhammadiyah – Bertepatan dengan usia Rektor Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO), Profesor Abd. Kadim Masaong, M.Pd., yang ke-61, UMGO menggelar launching dan bedah buku Rektor yang berjudul “Sekapur Sirih Pemimpin Transformasional Berpikir Out Of The Box”, Kamis (2/11/2022). Buku yang dilaunching ini berisi tentang pengalaman pribadi Rektor dalam mengimplementasikan Kepimpinan Transformasional baik itu di Persyarikatan Muhammadiyah dan saat memimpin UMGO.

Rektor UMGO, Profesor Abd. Kadim Masaong mengatakan buku ini sebagai bentuk rasa syukur dengan usianya yang memasuki 61 Tahun dan memasuki dua tahun kepemimpinannya di UMGO.

“Sebenarnya launching buku ini sesuai rencana akan diadakan bertepatan dengan milad saya ke 61 pada 14 november kemarin tetapi sebagai manusia kita hanya bisa berencana, maka baru hari ini bisa diwujudkan. Buku ini banyak membahas tentang bagaimana membangun persyarikatan Muhammadiyah dan Amal Usaha Muhammadiyah, salah satunya adalah kampus UMGO, karena kampus ini membutuhkan buah-buah pikiran dari kita semua karena kampus ini adalah milik kita semua bukan hanya milik rektor,” jelasnya.

Lanjutnya, buku ini banyak bercerita tentang tagline kuliah di UMGO yakni “Imannya Kuat, Ilmunya Tinggi, Akhlaknya Baik dan Soft Skillnya Hebat”, ia berharap dengan buku ini akan menjadi motivasi bagi pembacanya.

Kegiatan bedah buku ini dipandu oleh Dr. Salahudin Pakaya, selaku Wakil Rektor II UMGO. Acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor I, Prof. Moon Hidayati Otoluwa, Wakil Rektor III, Dr. Apris Ara Tilome, civitas akademika UMGO, Mahasiswa dan para tamu undangan, untuk pembedah buku, hadir Prof. Dr. Ir. Mahludin Baruadi, M.Pd., Guru Besar UNG, Dr. Arwildayanto, S.Pd., M.Pd., Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNG, Dr. Sabara Karim Ngou, M.Pd., selaku Ketua PWM Provinsi Gorontalo.

Prof. Dr. Ir. Mahludin Baruadi, sebagai pembedah turut mengapresiasi penuh atas kegiatan bedah buku ini, ia mengatakan buku ini banyak membagikan dan mendiskusikan lebih lanjut terkait pengalaman yang dialami langsung penulis dan terobosan-terobosan yang ia lakukan saat menjadi seorang pemimpin.

“Buku ini setelah saya baca sangat menginspirasi dan Insha Allah ini menjadi sumber motivasi dalam mencapai keberhasilan-keberhasilan, ini cocok dijadikan sebagai referensi karena transformasional ini merupakan suatu metode yang baru karena tidak hanya berbicara tentang teori tetapi berbicara juga bagaimana implementasi di lapangan. Selain itu, buku ini juga berisikan tentang dakwah, tentang bagaimana kekuasaan dan takdir Allah yang harus kita jalani dan terima dengan keikhlasan, semoga dengan spirit persyarikatan Muhammadiyah akan semakin berkembang,” harapnya.

Selanjutnya, Dr. Arwildayanto, S.Pd., M.Pd., Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNG
menjelaskan pemimpin transformasional adalah bagaimana membangun team work atau iklim kerja dengan visi yang besar, sebagai pemimpin visioner Rektor UMGO dalam bukunya menceritakan bagaimana pengalamannya saat menjadi bagian dari UMGO.

“Dimana Rekror Kadim membangun saat itu ditantang untuk membangun unit kerja dalam sumber daya terbatas untuk suatu capaian dimana Rektor Kadim mengimplementasikan kepemimpinan transformasional dengan prinsip “melaksanakan apa yang dilakukan dan melakukan apa yang dipikirkan,” tandasnya.

Kemudian, Ketua PWM Provinsi Gorontalo, Dr. Sabara Karim Ngou mengungkapkan
buku ini jika dinilai isinya sangat mahal karena ini adalah teori yang dibuktikan dengan fakta di lapangan yang aktornya adalah Prof. Kadim sendiri.

“Disamping teori yang diceritakan tetapi ada buktinya. Terus terang saya adalah bagian dari buku ini, dimana saat Prof. Kadim menjabat sebagai Ketua PWM saya mendampingi beliau dan bekerjasama untuk membangun Muhammadiyah. Kalau kalian ingin sukses dimasa yang akan datang semestinya buku ini wajib kalian miliki apalagi rujukannya berdasarkan Al Qur’an dan Hadis, saya mengakui buku ini sangat luar biasa dan sangat menginspirasi,” tutupnya.  (Jay)

Exit mobile version