PUTM Kunjungi Observatorium UAD

PUTM Kunjungi Observatorium UAD

PUTM Kunjungi Observatorium UAD

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM) Yogyakarta Pimpinan Pusat Muhammadiyah melakukan kunjungan ke Observatorium Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada 23 Desember 2022 M/29 Jumadil Ula 1442 H. Kunjungan ini dilatar belakangi dari arahan Dahwan Muchrodji selaku Mudir PUTM dalam banyak kesempatan kepada para pengurus, agar mulai mendorong dan memfasilitasi thalabah PUTM agar semakin mendalami ilmu falak. Kemudian sebagai wujud realisasi dari arahan tersebut diagendakankanlah kunjungan ini. Kunjungan ini dihadiri oleh sekitar delapan puluh thalabah PUTM yang berangkat dari asrama di Kaliurang KM 23,3 pukul 08.00 WIB untuk tahap pertama dan pukul 10.00 WIB untuk tahap kedua. Turut hadir pula dalam kunjungan ini enam musyrif, dan satu staf yang mendampinginya.

Dalam acara tersebut para Thalabah PUTM mendapatkan tiga sesi materi. Pertama, materi berupa informasi dari Observatorium UAD, baik dari sejarah, peran, aset, dan tugas-tugasnya, diantaranya adalah pengamatan hilal, observasi gerhana bulan atau matahari, dan lain-lain. Kedua, dilanjutkan dengan melihat ruang kendali sekaligus melihat teleskop terbesar yang berada di kubah Observatorium UAD. Ketiga, diakhiri dengan workshop tentang teleskop berserta informasi yang berkaitan dengannya. Adapun Observatorium UAD berada di 41,3 meter dari permukaan tanah atau berada di lantai 10 dan 11 kempus 4 UAD. Pada lantai 10 terdapat ruang kendali, ruang kepala, ruang pemandu, ruang galeri, dan ruang workshop, sedangkan di lantai 11 terdapat kubah yang menjadi tempat
teleskop utama serta taman angkasa.

Selain di UAD, Muhammadiyah sebagai peletak dasar penggunaan hisab di Indonesia memiliki observatorium astronomi Islam yang canggih juga di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU). Dengan semboyan “Observatorium Ramah Difabel”, menjadikan observatorium UAD sebagai observatorium pertama di Indonesia yang berwawasan difabel. Dari acara kunjungan ini, diharapkan dapat menumbuhkan ghirah thalabah PUTM untuk mendalami ilmu falak, sebagai wujud penguatan materi dari kuliah yang sudah didapatkan di kelas perkuliahan oleh Oman Fathurrahman selaku dosen dan pakar ilmu falak di Muhammadiyah. Sehingga kebutuhan umat kepada ulama yang ahli dalam ilmu falak dapat tercukupi.

Dalam kesempatan itu juga Rafif Muzakki selaku staf Akademik dan Kethalabahan (ADEKA) PUTM mengatakan, “Harapannya ahli dalam ilmu falak juga menjadi identitas PUTM di masa yang akan datang” ucapnya. (Wayan Bagus)

Exit mobile version