Pekanbaru, Suara Muhammadiyah – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Rokan Hulu, Kamis Pagi (12/1/2023) melakukan Silaturrahim dengan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) bertempat di Ruang Pimpinan, Kampus Utama Umri, Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru . Hal itu dilakukan dalam rangka membangun kerjasama untuk menghadapi sengketa hukum pada pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 terutama terkait dengan proses Penindakan dan Penanganan Pelanggaran.
Hadir pada pertemuan tersebut Ketua Bawaslu Rokan Hulu Fajrul Islami Damsir dan didampingi 3 orang Koordinator Divisi. Sementara itu dari Fakultas Hukum Umri diterima secara langsung oleh Dekan Raja Desril beserta unsur pimpinan fakultas.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Bawaslu Rokan Hulu Fajrul Islami Damsir menyampaikan bahwa dalam pelaksanaan Pemilu 2024 yang akan datang perlu segera mengantisipasi terhadap Penindakan dan Penanganan Pelanggaran Pemilu, untuk itu Bawaslu perlu melakukan kerjasama guna menghadapi sengketa pemilu dimaksud.
“Dalam rangka menjalankan tugas dan wewenang Bawaslu, terutama terkait dengan proses penindakan dan penanganan pelanggaran pada Pemilu serta kebutuhan akan keterangan dari tenaga ahli administrasi negara, tata negara, dan pidana pemilu serta pemilihan dalam penindakan dugaan pelanggaran pada pemilu tahun 2024, maka penting bagi kami merangkul dan bekerjasama dengan pendidikan tinggi dalam hal ini Umri untuk menghadapi sengketa pemilu dimaksud”, ujar Fajrul.
Lebih lanjut, Fajrul menegaskan guna memenuhi tenaga ahli dimaksud, kami membangun kerjasama dengan Fakultas Hukum Umri. “Sebagai lembaga yang memiliki tugas utama dalam pengawasan pemilu, kami perlu didukung oleh tenaga-tenaga ahli yang berkompoten dengan sengketa pemilu dimaksud. Untuk itu, Fakultas Hukum Umri dapat memenuhi ketersediaan sumberdaya tenaga ahli dimaksud yang diwujudkan dengan penandantangan kerjasama ini” tegasnya.
Dekan Fakuktas Hukum Umri Raja Desril menyambut baik pertemuan serta maksud kedatangan Bawaslu Rokan Hulu. “Kami menyambut baik serta apresiasi atas kehadiran Bawaslu Rokan Hulu di kampus Umri, dan sebagai perguruan tinggi di Riau, manjadi keharusan bagi kami untuk membantu siapapun juga guna mewujudkan demokrasi dan supremasi hukum di Provinsi Riau,” jelas Desril
Raja Desril menambahkan bahwa kerjasama yang akan dilakukan terkait menghadapi sengketa pemilu, menjadi hal yang sangat penting sehingga proses pemilu dapat berjalan dan terlaksana sebagaimana mestinya.
“Fakultas Hukum Umri, akan mempersiapkan sumberdaya terbaiknya guna membantu Bawaslu Rokan Hulu melalui ketersediaan tenaga ahli yang sesuai dengan bidangnya dalam menghadapi sengketa pemilu dimaksud. Untuk itu, kami menyambut baik atas kepercayaan Bawaslu Rokan Hulu untuk melakukan kerjasama dengan kami,” ujar Desril mengakhiri.(Umrinews)