PALANGKA RAYA , Suara Muhammadiyah– Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kalimantan Tengah (PW IPM Kalteng) menggelar Konferensi Pimpinan Wilayah (Konpinwil) IPM Kalteng di Aula PWM Kalteng pada 14 – 15 Januari 2023. Konpinwil merupakan permusyawaratan IPM tertinggi kedua setelah Muswil yang dilaksanakan ditengah periode kepemimpinan.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Bidang Pengkajian Ilmu Pengetahuan PP IPM, Riyandi Prawita, Ketua PW Muhammadiyah Kalteng Prof. Dr. H. Ahmad Syar’i, M.Pd serta diikuti oleh utusan Pelajar Muhammadiyah se Kalteng.
Dalam sambutannya Ketua Umum PW IPM Kalteng Rahmad Aji Pramudia menyampaikan keadaan organisasi IPM di Kalteng yang terus berkembang dengan terbentuknya Pimpinan Daerah baru IPM Sukamara dan Barito Utara.
Pemuda alumnus ADNA Fisipol UMPR ini juga menyampaikan dalam periode kepemimpinan ini IPM Kalteng terus melakukan gerakan-gerakan pengembangan organisasi sehingga diharapkan IPM tidak hanya hadir di daerah yang memiliki sekolah Muhammadiyah tetapi juga daerah-daerah yang belum memiliki sekolah Muhammadiyah setingkat SMP atau SMA dengan memperdayakan remaja-remaja yang aktif di masjid Muhammadiyah.
“Kami juga berharap bagi sekolah-sekolah Muhammadiyah yang belum mengaktifkan IPM kedepannya dapat bersama-sama kami untuk membentuk dan mengaktifkan IPM di sekolah tersebut, karena keberadaan IPM di sekolah Muhammadiyah adalah wajib dan pembinaannya harus menjadi perhatian utama dari pimpinan sekolah Muhammadiyah,” ungkapnya.
Riyandi, Kabid PIP PP IPM yang hadir di acara tersebut mengatakan bahwa IPM Kalteng dapat menjadi epicentrum gerakan IPM nasional, kenapa demikian karena yang dilakukan IPM Kalteng dalam gerakannya terdapat kekhasan yang tidak ada di daerah lain.
“Saya melihat gerakan yang dilakukan IPM Kalteng tidak ada di daerah lain, seperti IPM Kalteng mengelola kebun, dan memadukan seni budaya sebagai kearifan lokal dalam kegiatannya,” tambahnya.
Sementara itu dalam.sambutannya Ketua PWM Kalteng, Prof. Dr. H. Ahmad Syar’i, M.Pd menyampaikan kader IPM harus terus meningkatkan wawasannya, baik wawasan dalam berorganisasi maupun wawasan keumatan dan kebangsaan dengan terus aktif baik dalam kegiatan internal maupun eksternal. ia menyampaikan apresiasi kepada IPM Kalteng yang terus aktif bergerak ditengah keterbatasannya.
“Tentu IPM harus dikembangkan di sekolah Muhammadiyah dan juga diluar harus tetap dikembangkan, tetapi saat ini IPM di sekolah Muhammadiyah harus menjadi perhatian utama untuk dikembangkan. PWM Kalteng tentu sangat mendukung dengan eksistensi IPM terutama di sekolah Muhammadiyah, PWM Kalteng dalam setiap momen kegiatan bersama Kepala Sekolah Muhammadiyah selalu menyampaikan hal ini, yaitu mendorong pembinaan IPM agar lebih diperhatikan,” tambahnya.
Kami PWM Kalteng juga akan menyurati kembali sekolah-Muhammadiyah yang belum melakukan pembinaan atau membentuk IPM. Konpinwil ditutup acara Talk Show dengan pembicara Ketua Umum PW IPM Kalteng dari masa ke masa. (Bon)