SEMARANG, Suara Muhammadiyah – Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS), Prof Masrukhi berencana membentuk Asosiasi Tenis Muhammadiyah (ATM) Jawa Tengah, sebuah wadah bagi warga Muhammadiyah di Jawa Tengah yang mencintai dan semangat berprestasi di bidang olahraga tenis lapangan.
Hal tersebut diungkapkan saat menutup invitasi tenis lapangan dan penyerahan hadiah tim pemenang pada Sabtu (21/1) di Sport Center Unimus.
Menurut Masrukhi dengan dibentuknya komunitas pecinta tenis akan mempermudah koordinasi warga persyarikatan pecinta tenis.
“Assosiasi Tenis Muhamnadiyah Jawa Tengah sebagai koordinator untuk komunitas warga Muhammadiyah yang mencintai, mengembangan, memajukan dan meraih prestasi olahraga tenis” katanya.
Pembentukan ATM sebagai salah satu penjabaran dari tindak lanjut kerja sama Unimus dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Semarang yang berlangsung beberapa waktu lalu.
Dia berharap ATM bisa disosialisasikan di tingkat daerah dan cabang Muhammadiyah sehingga olahraga tenis lapangan menjadi salah satu daya tarik tersendiri, khususnya pecinta tenis lapangan.
Invitasi tenis lapangan digelar oleh Unimus dalam rangka menyambut Musywil Muhammadiyah dan Aisyiah (MMA) Jawa Tengah periode Muktamar ke 48. Turnamen tersebut diikuti oleh 9 kontingen, yakni Unimus 2 tim, UMS, PDM Kendal, PDM Jepara, UMPP 2 tim, dan UMP 2 tim.
Sebagai juara 1 diraih oleh tim Unimus A, juara 2 direbut PDM Kendal, dan juara 3 bersama diraih tim Unimus B dan UMP A. Para juara selain menerima piala, piagam juga uang pembinaan.
Diketahui, tahun ini Unimus menyelenggarakan invitasi tenis lapangan untuk ke dua kalinya, sebelumhnya diselenggarakan sebelum Covid-19.(fur)